Selasa 04 Nov 2025 05:49 WIB

Netanyahu Marah Video Pemerkosaan Tahanan Palestina Bocor, Jenderal Perempuan Ditangkap

Tomer-Yerushalmi mengakui telah membocorkan video penyiksaan tahanan Palestina.

Jenderal Yifat Tomer-Yerushalmi
Foto: IDF
Jenderal Yifat Tomer-Yerushalmi

REPUBLIKA.CO.ID, RAMALLAH — Seorang jenderal berbintang dua ditangkap kepolisian Israel setelah membocorkan video yang berisi rekaman penyiksaan seorang tahanan Palestina. Jenderal perempuan yang pernah bertugas sebagai kepala jaksa militer, Mayjen Yifat Tomer-Yerushalmi ditahan pada Senin (3/11/2025) malam.

Sebelumnya, Tomer-Yerushalmi sempat mundur dari jabatannya setelah mengakui telah membocorkan video tersebut. Dia kemudian menghilang sebelum akhirnya ditemukan di tepi pantai usai menelepon keluarganya.

Tidak ada kode iklan yang tersedia.
Baca Juga

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyebut kebocoran video tersebut mungkin sebagai "serangan humas" terburuk terhadap Israel sejak negara itu didirikan, lapor Al Jazeera.

Penangkapan Tomer-Yerushalmi telah menciptakan "badai politik dan hukum di Israel". Apa yang dilakukan pihak kepolisian terhadap Tomer-Yerushalmi dinilai  telah mengaburkan kejahatan aslinya.

Tahanan Palestina yang dibebaskan sebagai bagian gencatan senjata tiba di Jalur Gaza melalui penyeberangan Kerem Shalom, mencapai Rumah Sakit Nasser di Khan Younis, Gaza selatan, Senin (13/10/2025).

"Terlalu banyak perhatian yang diberikan pada fakta bahwa video ini bocor, dengan mengabaikan pembahasan bagaimana kejahatan ini sebenarnya terjadi – dan fakta bahwa PBB mengatakan bahwa kejahatan semacam ini dilakukan secara sistematis," kata kontributor Al Jazeera, Nour Odeh dari Tepi Barat.

“Di satu sisi, ini adalah cara untuk mengalihkan perhatian dari fakta bahwa kejahatan-kejahatan ini sedang terjadi, dengan berfokus pada perempuan ini dan fakta bahwa ia membocorkan video tersebut.”

Penyiksaan, penganiayaan dan pemerkosaan petugas Israel terhadap tahanan Palestina telah dilaporkan selama bertahun-tahun. Jumlahnya meningkat sejak perang terakhir Israel di Gaza. Beberapa politisi Israel bahkan membela praktik tersebut.

photo
Sejumlah tahanan Palestina yang dibebaskan melakukan sujud syukur saat mereka tiba di Jalur Gaza setelah dibebaskan dari penjara Israel menyusul perjanjian gencatan senjata antara Hamas dan Israel di Khan Younis, Jalur Gaza, Kamis (27/2/2025). - (AP Photo/Jehad Alshrafi)

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement