REPUBLIKA.CO.ID,DOHA — Kementerian Wakaf dan Urusan Islam Qatar (Awqaf) telah menyerukan kepada seluruh umat Islam di seluruh negeri untuk melaksanakan shalat Istisqa pada Kamis (13/11/2025) karena negara Teluk tersebut menghadapi musim kemarau.
Sholat Istisqa, sebuah praktik yang berakar kuat dalam tradisi Islam, akan dilaksanakan pukul 06.04 di 124 masjid dan mushala di seluruh negeri. Sholat Istisqa telah dijalankan sejak zaman Nabi Muhammad SAW. Rasulullah memimpin sholat Istisqa untuk memohon pertolongan Allah agar menurunkan hujan di musim kemarau.
Ritual ini merupakan cara spiritual untuk memohon hujan dan sering dilakukan secara kolektif ketika hujan tertunda, mencerminkan pendekatan budaya dan agama yang lebih luas dalam mengatasi kesulitan lingkungan.
Dikutip dari laman Gulf Times, Kamis (13/11/2025), sebuah pernyataan dari Awqaf pada Rabu mendesak umat Islam untuk melaksanakan sholat Istisqa dengan kerendahan hati dan mengingatkan mereka tentang beberapa tindakan yang diyakini bisa membuat doa diterima oleh Allah, termasuk pertobatan yang tulus, pengembalian hak, puasa, dan bersedekah.
Pernyataan tersebut mengutip ayat-ayat Alquran dan sebuah hadis yang menekankan keutamaan puasa dan sedekah, serta menganjurkan para pesertanya untuk menghindari perhiasan, mengenakan pakaian sederhana, dan menunjukkan kesederhanaan dan kebutuhan spiritual di hadapan Allah SWT.




