Ahad 10 Jan 2016 16:19 WIB

Bambang Mulyadi dari Takut ke Masjid Hingga Ajak Tukang Main Kartu Mengaji

Rep: c38/ Red: Agung Sasongko
Mualaf (ilustrasi).
Foto: RNW
Menikah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lepas dari gereja, ia berada dalam posisi bimbang. Pada saat seperti itu, Bambang berkenalan dengan seorang perempuan pada 1976. Perempuan itu berasal dari Madura. Keislamannya sangat kuat. Bambang pun larut.

Tahun berikutnya, saat ia masih duduk di bangku kuliah, kedua sejoli itu menikah.  Dia diajak masuk Islam, mengikuti agama sang istri. Bambang sama sekali tak menolak.  Secara resmi, dia mengikrarkan syahadat pada 1977 di KUA Sleman.

Tidak ada tantangan dari pihak keluarga saat ia memutuskan menikahi Muslimah dan beralih keyakinan.

Namun, pindah agama tak semudah membalik telapak tangan.

Dia tak kunjung berislam secara total. Dia masih takut tergerak menjalankan ajaran Islam. Sang istri pun tak memaksa suaminya untuk tiba-tiba mencintai risalah Muhammad ini.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement