Sabtu 17 May 2025 09:29 WIB

Bongkar Kekalahan Perang Gaza, Eks PM Israel: Trump tak Lagi Peduli dengan Netanyahu

Trump kecewa dengan sikap Netanyahu yang memanipulasi.

Ehud Barak.
Foto: AP/Matthias Schrader
Ehud Barak.

REPUBLIKA.CO.ID, TEL AVIV—Mantan Perdana Menteri Israel Ehud Barak mengatakan pada Jumat (17/5/2025) bahwa Presiden Amerika Serikat Donald Trump tidak peduli dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan bahwa pemerintah menyia-nyiakan para tahanan yang ditahan di Gaza untuk menenangkan para ekstremis.

"Trump tidak memperhatikan Netanyahu, dan dia tidak mencampuri apa yang Netanyahu putuskan untuk dilakukan di Gaza," kata Barak dalam sebuah wawancara dengan stasiun televisi swasta Israel, Channel 12, dikutip Republika.co.id, dari Aljazeera, Sabtu (17/5/2025).

Baca Juga

"Trump melihat bahwa Israel tidak akan mencapai apa pun di Gaza, karena tidak mencapai apa pun selama satu setengah tahun (sejak dimulainya perang pada Oktober 2023)," tambah Barak.

Barak mengatakan bahwa Netanyahu "lalai" dalam menjalankan tugasnya, dan bahwa dia terus membumihanguskan Jalur Gaza agar tetap berkuasa.

"Netanyahu menyerahkan sandera di Gaza untuk memuaskan para ekstremis dalam pemerintahannya," kata Barak.

"Dia juga telah mengabaikan tentara cadangan demi para penghindar wajib militer," tambahnya, merujuk pada kaum Yahudi religius (Haredim) yang menentang wajib militer.

Barak, yang menjabat sebagai perdana menteri antara tahun 1999 dan 2001, mengatakan bahwa Netanyahu "lalai dalam semua tugasnya" dan terus berjuang untuk kelangsungan hidupnya sendiri.

BACA JUGA: Negara Islam yang Ditakuti Israel Ini Peringkat ke-4 Hasil Tes IQ Tertinggi Dunia

Perluasan operasi militer

Mengenai kemungkinan perluasan operasi militer Israel di Jalur Gaza, Barak percaya bahwa meskipun Netanyahu memperluas kampanye militer, hal ini akan meningkatkan isolasi Israel dan meningkatkan kritik terhadapnya.

"Mungkin isolasi ini akan mengancam stabilitas Kesepakatan Abraham dan mungkin juga stabilitas perjanjian perdamaian," tambahnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Republika Online (@republikaonline)

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement