Ahad 24 Nov 2024 00:52 WIB

Menag Penuhi Undangan Arab Saudi untuk Bahas Operasional Haji 2025

Haji 2025 harus optimalkan pelayanan jamaah.

Rep: Muhyiddin/ Red: Erdy Nasrul
Menteri Agama Nasaruddin Umar (kanan)
Foto: ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto
Menteri Agama Nasaruddin Umar (kanan)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Agama RI, Prof Nasaruddin Umar bersama Kepala Badan Penyelenggara Haji (BP Haji) Mochamad Irfan Yusuf bertolak ke Arab Saudi, Sabtu (23/11/2024) untuk memenuhi undangan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, Tawfiq F Al Rabiah. Dalam kunjungannya kali ini, Menag akan membahas persiapan operasional haji 1446 H/2025 M.

Turut mendampingi Menag, Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Hilman Latief dan Direktur Layanan Haji Luar Negeri Subhan Cholid.

Baca Juga

Dalam surat undangan yang diterima Prof Nasaruddin, Menteri Tawfiq F Al Rabiah menyampaikan ucapan selamat atas pelantikan Menteri Agama yang baru. Menteri Tawfiq juga mengundang untuk membicarakan pelaksanaan haji 1446 M/2025 H.

"Banyak hal yang akan dibicarakan. Di Saudi, akan ada perubahan-perubahan (dalam pelaksanaan haji) yang berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya dan ini perlu diketahui lebih awal, itu akan dibicarakan nanti," ujar Prof Nasaruddin dalam siaran persnya di Jakarta, Sabtu (23/11/2024).

"Sepulang dari Saudi, akan kita sampaikan tentang perlunya penyesuaian-penyesuaian kebijakan kita bersama Kepala BP Haji," ucap Imam Masjid Istiqlal Jakarta ini.

Selama di Arab Saudi, Menag memiliki sejumlah agenda. Selain bertemu Menteri Haji dan Umrah, Prof Nasaruddin juga akan menggelar rapat dengan jajaran Kantor Urusan Haji (KUH) pada Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Jeddah.

"Kita akan padatkan acara sehingga lebih efisien dan efektif dan segera kembali untuk menyelesaikan langkah-langkah berikutnya di Tanah Air," kata dia. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement