Sabtu 07 Mar 2015 16:00 WIB

Kemenag Gencarkan Syiar Bahaya Narkoba di Lembaga Pendidikan Islam

Rep: c 13/ Red: Indah Wulandari
suasana pelatihamjurma;istik di pondok pesantren daarul muttaqin parung, bogor
Foto: foto: irwan kelana/republika
suasana pelatihamjurma;istik di pondok pesantren daarul muttaqin parung, bogor

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Kementerian Agama ingin mensyiarkan bahaya penyalahgunaan narkoba di lingkungan lembaga pendidikan Islam.

“Terutama yang paling penting di kalangan remaja, anak-anak, peserrta didik, siswa dan siswi kita yang berada di lingkungan pesantren, madrasah maupun di Perguruan Tinggi Agama Islam (PTAI),” ujar Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, Jumat (6/3).

Ia pun menggandeng Badan Narkotika Nasional (BNN) untuk menyosialisasikannya.  Menag menjelaskan pentingnya langkah tersebut agar generasi muda memperoleh informasi yang benar tentang bahaya narkoba.

“Siswa di usia remaja dikenal suka mencoba-coba karena memiliki rasa ingin tahu yang sangat tinggi. Pokoknya segala ihwal narkoba harus kita informasikan kepada mereka,” ungkapnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement