REPUBLIKA.CO.ID,TANJUNGPINANG — Inspektorat Jenderal (Itjen) Kementerian Agama (Kemenag) memastikan seluruh layanan yang diberikan kepada jamaah haji, khususnya di Embarkasi Batam, Kepulauan Riau (Kepri) telah berjalan sesuai standar operasional prosedur (SOP), transparan, dan akuntabel.
"Kami pastikan kualitas pelayanan ibadah haji dapat terus meningkat dan memberikan kenyamanan serta keamanan maksimal bagi jamaah," kata Auditor Itjen Kemenag RI M. Irsan saat memantau pemberangkatan jamaah kelompok terbang (kloter) 19 Embarkasi Batam (BTH) di Bandara Hang Nadim Batam, Rabu.
Calon anggota jamaah haji kloter 19 BTH tersebut sebanyak 443 orang berasal dari Jambi ditambah dua Petugas Haji Daerah (PHD) dan empat petugas kloter. Irsan dalam kesempatan ini menyampaikan bahwa Itjen Kemenag RI bertugas melakukan pemantauan pelayanan yang ada di seluruh embarkasi se-Indonesia.
Adapun layanan embarkasi yang dipantau mulai dari penerimaan jamaah di embarkasi, apakah penerimaan melaksanakan prosedur one stop service, yaitu sistem layanan yang dirancang untuk memberikan layanan di satu tempat. Kemudian fasilitasnya, baik itu kamar hingga kondisi asrama haji harus terjamin kebersihannya.
