REPUBLIKA.CO.ID, MAKKAH -- Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi meminta jamaah haji Indonesia yang belum menerima kartu Nusuk segera melapor ke ketua kloter (kelompok terbang). Hal ini agar dapat didata dan dilaporkan ke Daerah Kerja (Daker) Makkah lalu dikoordinasikan ke Syarikah.
"Bagi jamaah yang belum mendapatkan kartu Nusuk, harap melapor kepada ketua rombongan dan/atau ketua kloter, untuk kemudian disampaikan ke PPIH Arab Saudi Daker Makkah," ujar Kepala Daker Makkah, Ali Machzumi, di Makkah, Kamis (22/5/2025).
Ali menilai, distribusi kartu Nusuk kepada jamaah haji Indonesia dalam beberapa hari terakhir sudah berjalan normal. Hal ini berkat koordinasi dan komunikasi yang dilakukan PPIH Arab Saudi dengan pihak Syarikah.
Untuk mengoptimalkan pelayanan jamaah sejak kedatangan di Makkah, Ali menjelaskan telah melakukan sejumlah langkah mitigasi.
Pertama, menempatkan petugas untuk memberikan pendampingan dan penjelasan kepada jamaah yang berbeda lokasi hotel agar tidak bingung atau panik.
"Semua jamaah mendapatkan hotel dan akan diantar ke hotel masing-masing," kata Ali.