Senin 20 Oct 2025 09:36 WIB

Gencatan Senjata Dilanggar Israel, Trump Sebut Dua Tentara IDF Dibunuh Pemberontak di Tubuh Hamas

Trump sebut kemungkinan besar pelaku adalah pemberontak di dalam organisasi tersebut.

Presiden Donald Trump berpose dengan perjanjian yang ditandatangani pada pertemuan puncak para pemimpin dunia tentang mengakhiri perang Gaza, di Sharm el-Sheikh, Mesir, Senin, 13 Oktober 2025.
Foto: Suzanne Plunkett/Pool Photo via AP
Presiden Donald Trump berpose dengan perjanjian yang ditandatangani pada pertemuan puncak para pemimpin dunia tentang mengakhiri perang Gaza, di Sharm el-Sheikh, Mesir, Senin, 13 Oktober 2025.

REPUBLIKA.CO.ID, DOHA — Presiden Amerika Serikat Donald J Trump menegaskan gencatan senjata antara penjajah Israel dengan kelompok perlawanan Palestina Hamas masih berlaku.

Pernyataan Trump disampaikan setelah Israel melakukan serangan udara di beberapa lokasi di jalur Gaza pada Ahad (19/10/2025) setelah sebelumnya terus melakukan provokasi dengan melakukan berbagai pelanggaran dalam sepuluh hari gencatan senjata. 

Baca Juga

Seorang jurnalis bertanya kepada Trump di Pesawat Kepresidenan Air Force One, “Apakah gencatan senjata Gaza masih berlaku?” Presiden AS menjawab: "Ya, masih berlaku."

"Kami ingin memastikan bahwa gencatan senjata dengan Hamas akan berlangsung dengan sangat damai," kata Trump seperti dilansir dari Al Jazeera, Senin (20/10/2025).

Setelah menyatakan bahwa gencatan senjata masih berlaku, Trump menanggapi terbunuhnya dua tentara Israel pada Ahad pagi. Menurut Trump, seperti dilansir dari Ynet News, kemungkinan besar pelaku adalah pemberontak di dalam organisasi pejuang Palestina tersebut.

"Bagaimanapun juga... masalah ini akan ditangani dengan tegas, tetapi dengan semestinya,”ujar Trump.

photo
Seorang pria menembakan senjata ke udara saat pemakaman warga Palestina yang tewas akibat tembakan Israel, di Deir al-Balah, Jalur Gaza, Ahad (19/10/2025). - (AP Photo/Abdel Kareem Hana)

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement