Jumat 11 Apr 2025 09:18 WIB

Kemenag: Sudah 98,86 Persen Calhaj Lunasi Biaya Haji

Tahap II masa pelunasan Bipih Reguler akan berakhir pada 17 April.

Jamaah menunjukkan bukti pelunasan biaya haji di kantor cabang Bank Syariah Indonesia (BSI), Bekasi, Jawa Barat, Jumat (21/2/2025). BSI mengoptimalkan pelunasan biaya penyelenggaraan calon jamaah haji. Tahun ini sekitar 185 ribu calon jamaah haji Indonesia mendaftar lewat BSI, atau sekitar 83,8 persen dari total jamaah haji Indonesia.
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Jamaah menunjukkan bukti pelunasan biaya haji di kantor cabang Bank Syariah Indonesia (BSI), Bekasi, Jawa Barat, Jumat (21/2/2025). BSI mengoptimalkan pelunasan biaya penyelenggaraan calon jamaah haji. Tahun ini sekitar 185 ribu calon jamaah haji Indonesia mendaftar lewat BSI, atau sekitar 83,8 persen dari total jamaah haji Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA  Kementerian Agama (Kemenag) memastikan sebanyak 201.012 orang atau 98,86 persen dari total 203.320 kuota haji reguler telah terisi hingga lima hari jelang penutupan masa pelunasan biaya haji tahap II.

"Ada 201.012 orang yang sudah melunasi biaya haji reguler hingga sore ini. Dari 203.320 total kuota, 98,86 persen sudah terisi. Masih ada lima hari pelunasan semoga semua akan terpenuhi," ujar Direktur Layanan Haji Dalam Negeri Kemenag Muhammad Zain di Jakarta, Kamis (11/4/2025).

Baca Juga

Tahap II masa pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) Reguler 1446 Hijriah/2025 akan berakhir pada 17 April 2025, setelah sebelumnya sempat terjeda masa libur Idul Fitri dan cuti bersama.

Pada tahun ini, Indonesia mendapat 221.000 kuota haji terdiri atas 203.320 haji reguler dan 17.680 haji khusus. Untuk kuota haji reguler terbagi atas 190.897 haji reguler yang berhak lunas sesuai urutan porsi. Kemudian, sebanyak 10.166 haji reguler prioritas lanjut usia, 685 pembimbing ibadah pada Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU), dan 1.572 Petugas Haji Daerah (PHD).

Muhammad Zain merinci mereka yang melunasi terdiri atas 177.798 orang berhak lunas tahun ini, baik pada pelunasan tahap I maupun tahap II. Selain itu, ada sebanyak 21.504 orang yang awalnya masuk dalam cadangan, ada 1.498 PHD, dan 212 pembimbing KBIHU.

"Kami harap sisa waktu pelunasan setelah Lebaran ini bisa dioptimalkan oleh jamaah untuk melunasi biaya haji regulernya, sehingga seluruh kuota bisa segera terserap," kata dia.

Selain pelunasan, Direktorat Layanan Haji Dalam Negeri Kemenag kini juga sudah mengurus kesiapan dokumen jamaah. Proses ini diperlukan sebagai bagian dari tahapan pengurusan visa jamaah melalui e-Hajj.

"Dokumen jamaah secara bertahap juga sudah kita proses. Sehingga, jika proses penerbitan visa melalui e-Hajj sudah dibuka, maka kita sudah bisa langsung memprosesnya," kata dia.

Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag telah menerbitkan Rencana Perjalanan Haji (RPH) 1446 Hijriah/2025.

Jamaah calon haji Indonesia dijadwalkan akan mulai masuk asrama haji pada 1 Mei 2025. Sehari berikutnya jamaah calon haji reguler asal Indonesia secara bertahap akan mulai diberangkatkan ke Tanah Suci dari embarkasi masing-masing.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement