REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Tentara penjajah Israel kembali melakukan empat pembantaian terhadap keluarga-keluarga di jalur Gaza dalam 24 jam terakhir. Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza melaporkan, sebanyak 64 korban syahid sementara 104 lainnya luka-luka di rumah sakit selama 24 jam terakhir.
Hal tersebut terungkap dalam laporan statistik harian per Rabu (11/9/2024) tentang jumlah korban syahid dan terluka akibat agresi Israel yang telah memasuki hari ke-341 di jalur Gaza.
"Sejumlah korban masih berada di bawah reruntuhan dan di jalan-jalan, dan ambulans serta kru pertahanan sipil tidak dapat menjangkau mereka,"ungkap laporan tersebut yang disampaikan kepada Republika di Jakarta.
Kementerian Kesehatan juga mengungkap, jumlah korban tewas akibat agresi Israel telah meningkat menjadi 41.084 orang syahid dan 95.029 orang luka-luka sejak tanggal 7 Oktober.
"Kami menghimbau kepada keluarga para syuhada dan korban hilang akibat perang di Gaza untuk melengkapi data-data mereka dengan mendaftarkan diri melalui link terlampir, untuk melengkapi data-data melalui catatan Kementerian Kesehatan,"tambah Kementerian Kesehatan Palestina.
Sementara itu, tim medis berhasil memvaksinasi 105.909 anak dalam waktu dua hari sejak dimulainya kampanye vaksinasi polio darurat di Gaza dan Gubernuran Utara