Senin 23 Oct 2023 23:59 WIB

Bakal Cawapres Ini Bicara Soal Palestina, Singgung Soal Rumah Ibadah

Dukungan Indonesia bagi Palestina merupakan dukungan historis.

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Muhammad Hafil
Jenazah seorang ayah dan anaknya yang tewas dalam pemboman Israel di Jalur Gaza, tergeletak di depan kamar mayat Rumah Sakit Al-Aqsa di Deir Al-Balah, Ahad (22/10/2023). Dilansir Reuters, serangan udara Israel ke Gaza sejak 7 Oktober 2023 telah mengakibatkan 4.651 warga Palestina meninggal dunia, 40 persen di antaranya adalah anak-anak.
Foto: AP Photo/Fatima Shbair
Jenazah seorang ayah dan anaknya yang tewas dalam pemboman Israel di Jalur Gaza, tergeletak di depan kamar mayat Rumah Sakit Al-Aqsa di Deir Al-Balah, Ahad (22/10/2023). Dilansir Reuters, serangan udara Israel ke Gaza sejak 7 Oktober 2023 telah mengakibatkan 4.651 warga Palestina meninggal dunia, 40 persen di antaranya adalah anak-anak.

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar menyampaikan dukacita terhadap korban serangan Israel di Gaza dan semua yang terdampak. Muhaimin mengutuk serangan Israel secara tidak berkeperikemanusiaan itu.

Muhaimin mengimbau Pemerintah Israel untuk betul-betul menghentikan seluruh bentuk tindakan kekerasan terhadap Palestina. Ia menekankan, itu tidak cuma permintaan masyarakat Indonesia, tapi dari seluruh bangsa.

Baca Juga

"Meminta kepada Israel untuk segera menghentikan seluruh kekerasan, terutama kepada korban sipil, ibu-ibu, anak-anak dan tempat-tempat pertolongan seperti rumah sakit dan rumah ibadah," kata Muhaimin, Senin (23/10/2023).

Dukungan itu disampaikan Muhaimin saat menerima Duta Besar (Dubes) Palestina untuk Indonesia, Zuhair Al-Shun, di DPR RI. Ia menekankan, hubungan Indonesia-Palestina bukan hanya persahabatan antarnegara.

"Tapi, sudah seperti saudara dan meminta terus menekan dan bersikap tegas terhadap Israel supaya menghentikan semua tindakan kekerasan itu," ujar Muhaimin.

Muhaimin meyakini, konflik Israel-Palestina menjadi konflik kemanusiaan. Karenanya, semua usaha sudah dilakukan PBB dan negara-negara Islam lewat semua diplomasi, terutama untuk melaksanakan perlindungan kemanusiaan.

Ia sepakat, Israel harus menghentikan seluruh tindakan kekerasan. Belum lagi, terjadi isolasi karena suplai air listrik dihentikan yang membuat beberapa bantuan untuk rumah sakit terhenti dan itu sangat membahayakan.

"Karena itu, sekali lagi kita berharap Israel segera menghentikan semua tindakan kekerasan," kata Muhaimin.

Muhaimin turut menekankan, Indonesia selalu berusaha memberi dukungan. Baik melalui DPR RI maupun terus mendorong Pemerintah Indonesia untuk memperjuangkan Palestina karena duka mereka jadi duka  Indonesia.

Ia menambahkan, dukungan Indonesia bagi Palestina merupakan dukungan historis sejak kemerdekaan dan komitmen itu tidak pernah mundur. Bahkan, rasa persahabatan dan persaudaraan kedua bangsa tidak pernah putus

Dapat mengunjungi Baitullah merupakan sebuah kebahagiaan bagi setiap Umat Muslim. Dalam satu tahun terakhir, berapa kali Sobat Republika melaksanakan Umroh?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement