REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI terus berupaya meningkatkan pengalaman para muzakki dalam menunaikan zakat, infak dan sedekah (ZIS). Salah satunya, dengan mengajak keluarga mereka, khususnya anak-anak, agar mereka mengenal lebih dekat tentang pengelolaan dana zakat.
Kegiatan edukasi tersebut berlangsung di kantor Baznas RI, Jakarta Kamis (14/9/2023). Tema yang diangkat adalah 'Muzaki Experience, Keluarga Baznas dan Keluarga Muzaki'.
"Ini bagian dari program layanan muzakki. Kita memberikan experience bagi para muzakki agar muzakki dan keluarganya bisa mengenali Baznas. Juga agar semua rangkaian kegiatan Baznas untuk mengentaskan kemiskinan itu bisa dikenali mereka," kata Direktur Layanan Baznas RI, Rulli Kurniawan, kepada wartawan.
Rulli menambahkan, muzakki yang telah berzakat melalui Baznas perlu mendapatkan perhatian khusus agar ikatan emosional antara muzakki dan Baznas tetap terjaga dengan baik. Dalam kegiatan ini, keluarga muzakki dikenalkan antara lain layanan muzakki dan mustahik, program pendidikan, dan program Baznas Tanggap Bencana (BTB).
Selain pengenalan tentang bayar zakat di konter layanan Baznas, peserta kegiatan yang terdiri sekitar 30 orang itu juga diberikan edukasi mengenai pengelolaan dana Baznas dalam berbagai program.
Peserta anak-anak juga bisa menikmati berbagai permainan berkesan seperti board games SIAGA, role play menjadi penjaga konter pelayanan muzaki, role play pelayanan mustahik, game zakat Zakuma, dan role play pelayanan zakat metaverse.
Terpisah, Pimpinan Baznas RI Bidang Pengumpulan Rizaludin Kurniawan, MSi. mengatakan, tujuan kegiatan ini untuk mengajak muzaki dan keluarganya, termasuk anak-anak, melihat langsung berbagai kegiatan Baznas sekaligus memberikan edukasi.
"Melalui kegiatan ini diharapkan muzaki dan keluarganya bisa semakin dekat dan mencintai zakat serta Baznas, sehingga akhirnya mereka bisa mengajak serta keluarga atau kolega lainnya untuk berzakat," kata Rizaludin.
Salah satu peserta kegiatan, Ilham Amanah, yang merupakan pegawai ASN di Kementerian Keuangan mengatakan, kegiatan pengenalan zakat ini sangat bermanfaat, terutama untuk anaknya. "Anak saya membuka celengan untuk mencoba pengalaman bayar zakat melalui layanan muzaki Baznas," ujarnya. Meski saat ini Ilham kerap membayar zakat melalui platform digital, namun pengalaman bayar zakat secara langsung di kantor Baznas ini sangat berkesan bagi anak mereka.
Sebelumnya, Baznas telah melakukan berbagai kegiatan serupa untuk memberikan pengalaman kepada muzaki dan keluarganya, seperti Pesantren Kilat Ramadhan di Kapal Perang, Wisata Zakat Kampung Batik Cibuluh, Menulis Alquran Amil, Muzakki dan Mustahik Baznas, dan Kelas Tajwid-Tahfidz serta berbagai webinar tentang zakat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
