REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama (Kemenag) Kamaruddin Amin meminta para penghulu untuk terus meningkatkan kualitas kompetensinya dalam melayani masyarakat. Tak membiarkan penghulu berjalan sendiri, ia meminta direktora terkait di Kemenag untuk memperhatikan kebutuhan penghulu dalam meningkatkan kompetensinya.
Penghulu tidak boleh dibiarkan meningkatkan kompetensi pelayanan tanpa pembekalan yang memadai. “Itu seperti kita meminta mereka perang tapi kita tidak menyiapkan senjatanya, tidak menyiapkan alat-alatnya," ujar Dirjen di Bogor, Selasa (7/12).
Kebutuhan penghulu untuk meningkatkan kompetensi layanan, ujar Dirjen, harus disiapkan bersama-sama. "Ini tugas Anda, maka kemudian kita berikan apa yang mereka butuhkan, kita dukung karier mereka. Bahkan kalau perlu kita tingkatkan kesejahteraan mereka,” kata Dirjen menegaskan.
Dalam program revitalisasi KUA yang tengah berlangsung, Guru Besar UIN Alauddin Makassar ini mengatakan, penghulu tak lagi hanya menikahkan pasangan pengantin. Penghulu kini mempunyai banyak pekerjaan dan tugas. "Tidak hanya menikahkan pasangan pengantin, tetapi juga pada layanan-layanan lainnya di KUA,” ujar Dirjen Kamaruddin.