REPUBLIKA.CO.ID, KUDUS -- Perhatian masyarakat terhadap kiprah Dai Tangguh yang diinisiasi BMH semakin luas dan meningkat. Tidak saja institusi, masyarakat pun ikut ambil bagian dalam penguatan program dakwah.

Salah satu bentuk riilnya yakni mengamanahkan motor yang mereka miliki untuk menjadi penguat kiprah dakwah para Dai Tangguh BMH.

Pertengahan bulan ini Laznas BMH Perwakilan Jawa Tengah Gerai Kudus mendapatkan amanah dari donatur berupa hibah motor untuk Dai Tangguh.

“Alhamdulillah, program Dai Tangguh terus mendapat dukungan masyarakat.  Kali ini Laznas BMH menerima hibah motor untuk dakwah dari seorang hamba Allah. Kami sangat senang atas kepedulian beliau, semoga menguatkan kiprah dai dalam dakwah di Jawa Tengah ini,” terang Koordinator BMH Gerai Kudus, Eko Kusniyanto, Sabtu (14/11).

Begitu besar perhatian dari hamba Allah tersebut.  Motor yang dihibahkan ini adalah motor almarhumah istrinya yang setiap hari dipergunakan untuk mengajar mengaji.

“Setelah almarhumah berpulang, tekad sang suami motor ini tetap menjadi perantara almarhumah istrinya untuk mendapatkan kiriman pahala jariyah dakwah terus mengalir,” urai Eko Kusnianto dalam rilis yang diterima Republika.co.id.

Penyaluran hibah motor Dai Tangguh tersebut berlangsung di halaman Pesantren Tahfizh Putri Hakam Maliki Jepara. Motor tersebut diserahkan oleh Kordinator BMH Gerai Kudus, Eko Kusniyanto kepada Ustadz Asdar Majhari Taewang selaku Pembina Yayasan Hakam Maliki.

“Ucapan terima kasih dan harapan semoga dengan dukungan  ini bisa memberikan semangat para dai yang tengah berdakwah di masyarakat,” ungkap Ustadz Asdar.

Ikuti Whatsapp Channel Republika