Rabu 12 Feb 2020 17:48 WIB

Tangerang Gelar Latihan Jelang MTQ XVII di Banten

Kafilah MTQ Tangerang diharapkan dapat menjadi generasi Qurani.

Tangerang Gelar Latihan Jelang MTQ XVII di Banten. Suasana lomba MTQ (ilustrasi).
Foto: Republika/Agung Supri/c
Tangerang Gelar Latihan Jelang MTQ XVII di Banten. Suasana lomba MTQ (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Pemerintah Kota Tangerang menggelar Pemusatan Latihan Kafilah Kota Tangerang menghadapi MTQ XVII Tingkat Provinsi Banten 2020. MTQ XVII akan digelar pada 23-27 Maret 2020 di Kota Tangerang Selatan. Wakil Wali Kota Tangerang H. Sachrudin menjelaskan kafilah MTQ Kota Tangerang selain menjadi perwakilan, juga diharapkan dapat menjadi generasi Qurani yang membawa kedamaian bagi seluruh warga Kota Tangerang.

"Alquran adalah kitab suci yang penuh dengan ilmu pengetahuan, sebagai tuntunan dalam akhlak mulia, pemuda khususnya kafilah yang ada disini bisa menjadi generasi Qurani dan rabbani," ujar Sachrudin, Rabu (12/2).

Baca Juga

Sachrudin melanjutkan, capaian yang diraih pada MTQ XVI tahun lalu pun, diharapkan dapat menjadi acuan dan semangat bagi seluruh kafilah. Tak lupa ia menitipkan pesan bagi pendamping dan instruktur untuk membina kafilah Kota Tangerang dalam memunculkan dan mengembangkan bibit-bibit kafilah.

"Yang sudah ada bisa tumbuh, jadi contoh dan motivator, serta yang belum ada jadi ada. Dan ilmu yang didapatkan bisa menambah khazanah dalam bidang keilmuannya masing-masing. Saya apresiasi buat semua pendamping dan instruktur, niatkan apa yang dilakukan sebagai ibadah semoga membawa pahala dan keberkahan," ujarnya.

Asisten Ekbang Kesra Indri Astuti menyebutkan, pemusatan dilakukan guna menpersiapkan mental dan fisik para kafilah yang nantinya akan berlaga pada bidang keilmuan masing-masing. "Untuk memantapkan qari dan qariah guna mempersiapkan diri jelang MTQ Provinsi Banten serta diharapkan lahir peserta yang berkualitas, siap dan layak mewakili Kota Tangerang. Untuk itu, haruslah dijaga kesehatannya agar tetap prima sampai hari pelaksanaan tiba," ujar Indri.

Peserta pemusatan latihan berjumlah 85 orang dengan pendamping 10 orang. Sedangkan fasilitator terdiri dari instruktur berjumlah 15 orang yang merupakan praktisi MTQ tingkat daerah dan narasumber berjumlah tujuh orang yang merupakan pakar MTQ level nasional.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement