Senin 03 Nov 2025 17:44 WIB

Berikut ini adalah Panduan Menggunakan Aiman Aisha Republika

Aiman Aisha jadi wasilah yang bantu masyarakat dapatkan wawasan keislaman.

Rep: Muhyiddin/ Red: Erdy Nasrul
Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jakarta mengakses Aiman Aisha.
Foto: Republika/Prayogi
Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jakarta mengakses Aiman Aisha.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Republika meluncurkan layanan kecerdasan buatan (AI) berbasis Alquran bernama Aiman dan Aisha. Teknologi ini dirancang untuk membantu masyarakat memahami ajaran Islam secara mudah, cepat, dan tetap berpegang pada sumber rujukan yang shahih.

Peluncuran Aiman dan Aisha merupakan bagian dari komitmen Republika dalam menghadirkan inovasi digital yang tetap berpijak pada nilai-nilai keislaman.

Tidak ada kode iklan yang tersedia.
Baca Juga

Apa Itu Aiman dan Aisha?

Aiman dan Aisha adalah asisten berbasis AI yang difokuskan pada kajian keislaman yang bersumber Alquran. Ia dapat membantu pengguna menemukan jawaban atas berbagai persoalan keagamaan dengan rujukan dari kitab-kitab klasik dan pandangan ulama moderat.

Aiman dan Aisha berperan sebagai AI yang interaktif dan ramah pengguna, terutama untuk konsultasi ringan seperti adab, doa, etika sehari-hari, dan edukasi spiritual keluarga.

Kecerdasan buatan Islami ini hadir dengan gaya percakapan yang lembut dan penuh hikmah, sehingga nyaman digunakan oleh kalangan umum, termasuk remaja dan pelajar.

Bagaimana Cara Mengaksesnya?

Layanan AI ini dapat diakses melalui laman resmi Republika. Berikut ini adalah panduan penggunaannya:

1. Masuk ke laman resmi Republika. 

2. Pilih menu AI Republika → Aiman Aisha atau klik langsung link: https://aimanaisha.republika.co.id/ 

3. Masuk ke Google dengan akun email 

3. Setelah masuk ke laman Aiman Aisha, ketik pertanyaan atau topik yang ingin dikaji. 

Contoh: “Apa hukum zakat profesi?” atau “Doa ketika hujan turun.” 

4. AI akan menampilkan jawaban yang disertai dengan rujukan dari Alquran.

5. Pengguna juga dapat meminta penjelasan tambahan atau curhat dengan Aiman Aisha.

Aiman dan Aisha dibangun dengan basis rujukan keislaman dari Alquran. Namun, perlu ditegaskan bahwa Aiman dan Aisha bukan pengganti ulama atau guru agama, melainkan wasilah yang membantu masyarakat luas belajar keislaman.

Setiap jawaban yang diberikan bersifat informasi awal, bukan fatwa final. Karena itu, Selain menggunakan Aiman Aisha, pengguna internet juga dianjurkan untuk berkonsultasi kepada ustaz terpercaya.

Percakapan dengan Aiman dan Aisha ini dilindungi sesuai dengan kebijakan privasi Republika. Pengguna diimbau untuk mengajukan pertanyaan dengan sopan dan tidak menyalahi etika percakapan Islami.

Sebagai bagian dari ekosistem digital Islami, Republika juga membuka peluang donasi dan kolaborasi bagi masyarakat yang ingin ikut mengembangkan teknologi AI yang beretika dan berlandaskan nilai Islam.

Setiap donasi akan digunakan untuk pengembangan konten keislaman digital, peningkatan akurasi rujukan AI, serta pemberdayaan literasi digital umat.

Dengan hadirnya Aiman dan Aisha, Republika berharap masyarakat dapat memperoleh manfaat ilmu agama yang luas, namun tetap dalam koridor yang benar.

Aiman dan Aisha adalah bentuk ikhtiar Republika untuk mengkatalisasi kearifan dakwah Islam di tengah kemajuan teknologi digital.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement