REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Pakar Tafsir Alquran, Prof Quraish Shihab menanggapi konflik yang terjadi di Gaza, Palestina. Dia menyayangkn serangan Israel yang menyasar anak-anak.
Dia mengatakan, pada prinsipnya semua orang berharap tercipta kedamaian di Palestina sehingga tidak ada korban. Apalagi, anak-anak juga ikut menjadi korban hingga meninggal dunia.
"Tidak ada yang menyetujui itu. Kalaupun yang berkata perang harus ada, oke deh perang ada, tapi jangan sampai mengorbankan yang tidak bersalah. Mengapa harus dibom anak-anak? Mengapa harus dibom sekolah? Mengapa harus dibom rumah sakit?," ujar Prof Quraish saat diwawancara usai menjadi narasumber dialog yang digelar Majelis Hukama Muslimin (MHM) di Jakarta Pusat, Senin (11/11/2024).
Pendiri dan anggota MHM ini menjelaskan, semua yang dilakukan Israel di Gaza tersebut bertentangan dengan kemanusiaan. Karena itu, dia berharap segera tercipta kedamaian di sana.
BACA JUGA: Israel, Negara Yahudi Terakhir dan 7 Indikator Kehancurannya di Depan Mata
"Itu bertentangan dengan kemanusiaan. Jadi kalau dapat terjadi kedamaian, kalau dapat terjadi kesepahaman antara Israel dengan Palestina, itu kita sambut baik," ucap Prof Quraish.
"Tapi kalau perang terus berlanjut dan dalam keadaan sekarang, saya kira bukan manusia yang tidak mengecam itu," kata lulusan Al Azhar Kairo Mesir ini.