Rabu 08 Dec 2021 18:07 WIB

Jadwal Muktamar Disepakati, Rais Aam NU: Demi Maslahat Bersama

Muktamar ke-34 NU akan digelar pada 23-25 Desember 2021

Rep: Muhyiddin/ Red: Nashih Nashrullah
Jajaran Tanfidziyah dan Syuriah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama, di Jakarta, Selasa (812),  sepakati pelaksanaan Muktamar ke-34 di Lampung 23-25 Desember mendatang..
Foto: Dok Istimewa
Jajaran Tanfidziyah dan Syuriah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama, di Jakarta, Selasa (812), sepakati pelaksanaan Muktamar ke-34 di Lampung 23-25 Desember mendatang..

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menyepakati pelaksanaan Muktamar ke-34 NU di Lampung, digelar pada 23-25 Desember 2021. 

Keputusan ini diambil dalam rapat pengurus harian tanfidziyah dan pengurus harian syuriah di Kantor PBNU, Jakarta Selasa (7/12) malam.    

Baca Juga

Rais Aam NU, KH Miftachul Akhyar, mengatakan, keputusan bersama tersebut diambil demi menjaga amanat para muassis (pendiri) NU. 

"Alhamdulillah malam ini sejarah terulang, artinya apapun yang terjadi, ijtihad masing-masing akhirnya kita bertemu juga, yang semua itu demi maslahat, demi NU, demi muasis gembira melihat kita, melihat amanat ini di tangan kita semua," ujar Kiai Miftach, begitu akrab disapa.  

Sebelumnya, Kiai Miftach juga sempat menghadiri Konferensi Besar (Konbes) di Hotel Bidakara, Jakarta Selasa (6/12). Konbes tersebut digelar untuk menentukan sekaligus menyelesaikan polemik terkait jadwal defintif pelaksanaan Muktamar ke-34 di Lampung. 

Namun, akhirnya Kiai Miftach bersama Katib Aam PBNU Yahya Cholil Staquf berkunjung ke gedung PBNU untuk mengikuti rapat gabungan bersama Ketum PBNU KH Said Aqil Siroj dan Sekjen PBNU Helmy Faishal Zainy di kantor PBNU. 

Dalam rapat tersebut, akhirnya diumumkan bahwa Muktamar NU ke-34 akan digelar pada 23-25 Desember 2021.  

"Dengan tadi disampaikan tentang pelaksanaan yang akan dilaksanakan 23-25 Desember tahun ini, saya kira sudah selesai semua," ucap Kiai Miftach.  

Namun, menurut dia, pelaksanaan Konbes NU di Hotel Bidakara akan tetap dilanjutkan. Karena, menurut dia, perwakilan dari 23 PWNU telah hadir dalam acara Konbes tersebut. 

Sebagai formalitas, dia pun mengundang Ketua Umum PBNU, KH Said Aqil Siroj untuk turut menghadiri acara Konbes tersebut.  

"Hanya kami nanti, karena kedatangan 23 PWNU, akan melanjutkan konbes. Tidak akan ada intrik-intrik di dalamnya. Hanya memperkuat. Biar ini ada bayyinah, secara formalitas maka kami undang pengurus PBNU, setelah ini, dilanjut malam ini juga agar segera selesai," kata Miftach.  

"Karena PWNU sudah datang ke sini, kita hormati hak beliau. Kemudian semuanya kami persilakan mimpin rapat konbes yang normal," imbuhnya. 

Untuk diketahui, sampai saat ini terdapat dua kandidat kuat calon Ketum PBNU yang diprediksi akan maju pada Muktamar ke-34 NU di Lampung. Keduanya adalah Ketum PBNU, KH Said Aqil Siroj dan Katib Aam PBNU KH Yahya Cholil Staquf.   

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement