Rabu 27 Oct 2021 08:35 WIB

BMH Surakarta Salurkan Sembako untuk Santri

Bersamaan dengan itu, BMH Surakarta juga menggelar doa bersama untuk negeri. 

BMH  Gerai Surakarta menyalurkan bantuan sembako untuk santri dan mengadakan doa bersama untuk negeri  di Pesantren Tahfidz Al-Kahfi Mojosongo, Jebres, Surakarta, Jawa Tengah, Jumat (22/10).
Foto: Dok BMH
BMH Gerai Surakarta menyalurkan bantuan sembako untuk santri dan mengadakan doa bersama untuk negeri di Pesantren Tahfidz Al-Kahfi Mojosongo, Jebres, Surakarta, Jawa Tengah, Jumat (22/10).

REPUBLIKA.CO.ID, SURAKARTA -- Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) Baitul Maal Hidayatullah (BMH) Kantor Gerai Surakarta menyalurkan bantuan sembako untuk santri dan mengadakan doa bersama untuk negeri, Jumat (22/10).

Program yang dilaksanakan dalam rangka memeringati Hari Santri Nasional 2021 tersebut dilaksanakan di Pesantren Tahfidz Al-Kahfi yang beralamat di Mojosongo, Jebres, Surakarta, Jawa Tengah. Sebanyak 145 santri berkumpul di salah satu gedung pesantren untuk mengikuti rangkain acara. 

Sunardi selaku ketua BMH Gerai Surakarta mengatakan, pihaknya terus berkomitmen turut serta berkontribusi untuk negeri melalui peningkatan akhlak dan kecerdasan generasi muda.

“Insya  Allah BMH terus berkomitmen bersama komponen yang ada untuk memberikan kontribusi kepada negeri melalui santri yang selama ini kami bina untuk menjadi generasi emas di masa mendatang,” katanya dalam rilis yang diterima Republika.co.id.

Ia menambahkan,  acara yang dilaksanakan setelah shalat Ashar itu, mendapat dukungan penuh dari donatur BMH.

“Acara dimulai dari khataman Alquran, doa bersama untuk negeri, makan bersama dan ditutup dengan simbolis penyaluran bantuan. Alhamdulillah didukung oleh donatur-donatur kami yang selama ini selalu mendukung BMH. Kami sampaikan terima kasih,  semoga Allah ganti dengan yang lebih baik,” tambahnya.

Sementara itu Ustadz Nasikhun selaku pengasuh pesantren yang mengikuti acara tersebut mengatakan, dengan doa-doa dari para santri, semoga pandemi segera hilang dari Indonesia.

“Harapan kami semoga masa pandemi segera berlalu agar santri bisa belajar dengan tenang.  Lebih luas lagi, semoga  masyarakat bisa menjalankan aktifitas sosial dan perekonomian normal lagi seperti sebelum pandemi,” ungkap Nasikhun.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement