Sabtu 02 Oct 2021 09:44 WIB

BMH Bantu Korban Kebakaran di Komplek Borobudur 2 Manokwari

Kebakaran itu menyebabkan sebanyak 300 rumah hangus tak bersisa.

BMH mendirikan posko untuk membantu korban kebakaran di Komplek Borobudur 2 Manokwari, Papua Barat.
Foto: Dok BMH
BMH mendirikan posko untuk membantu korban kebakaran di Komplek Borobudur 2 Manokwari, Papua Barat.

REPUBLIKA.CO.ID, MANOKWARI -- Musibah kebakaran telah terjadi di Komplek Borobudur 2 di Manokwari yang berada di Kelurahan Padarni, Distrik Manokwari Barat, Kabupaten Manokwari, Papua Barat tepat saat adzan Dhuhur berkumandang, Kamis (30/9).

"Komplek Borobudur ini merupakan pemukiman warga yang mayoritas berpenghasilan sebagai nelayan. Kebakaran dipicu oleh ledakan kompor minyak tanah yang terjadi di satu rumah warga. Karena pemukiman padat, rumah-rumah terbuat dari kayu, maka api menjalar dengan sangat cepat dan sekitar 300 rumah hangus tak bersisa, tinggal tiang-tiang pondasi di atas air laut," terang Kepala BMH Perwakilan Papua Barat, Wasmanto dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Jumat (1/10).

photo
Para pengungsi korban kebakaran di Komplek Borobudur 2 Manokwari, Papua Barat.  (Foto: Dok BMH)

Musibah tersebut telah menjadikan 600 KK dan 1.000 orang harus rela tinggal di tempat darurat di pengungsian yang tersedia.

"Musibah ini juga membakar sebuah masjid dan beberapa perahu nelayan," imbuh Wasmanto.

Merespons kondisi tersebut BMH langsung bergerak mengirimkan bantuan untuk warga, mulai dari pakaian layak, sembako dan pendirian sebuah posko di Masjid Jami' Merdeka Manokwari, yang di sana juga terdapat pengungsi sejumlah 164 orang yang terdiri dari ibu-ibu dan balita, bahkan bayi.

"Bantuan yang sangat dibutuhkan saat ini berupa dana, pakaian shalat dan perlengkapan bayi, air mineral, makanan ringan dan suplemen. Tidak sedikit warga hanya memakai pakaian di badan, karena tak lagi punya kesempatan untuk menyelamatkan barang-barang yang dimiliki di dalam rumah," jelas Wasmanto.

photo
Para pengungsi korban kebakaran di Komplek Borobudur 2 Manokwari, Papua Barat.  (Foto: Dok BMH)

Bantuan ini sangat membahagiakan warga yang mengungsi di dekat posko BMH. "Terima   kasih atas kepedulian dan gerak cepat BMH membantu kami. Tinggal pakaian di badan saja ini, tak ada yang bisa kami bawa, apa-apa tidak ada. Alhamdulillah masih selamat jiwa dan raga," ungkap salah seorang warga bernama, Wa Endah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement