REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan dan Kosmetika (LPPOM) Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyelenggarakan acara tasyakur Milad ke-29 di Balai Kartini, Jakarta, Rabu (31/1). Sebagai lembaga sertifikasi halal di Indonesia, LPPOM MUI terus berupaya menjadi mitra profesional dan terpercaya bagi industri halal dalam menjaga ketentraman umat.
Direktur LPPOM MUI Dr Ir Lukmanul Hakim mengatakan, selama 29 tahun LPPOM MUI mengabdi untuk umat, kini standar halal LPPOM MUI (HAS 23000) telah diakui dan diadopsi oleh 42 lembaga sertifikasi halal dari 25 negara. LPPOM MUI juga kini didukung oleh jaringan kantor LPPOM MUI di 33 provinsi di seluruh Indonesia dan memiliki 1.058 auditor yang kompeten di bidangnya.
"Dalam mendukung layanan sertifikasi halal di Indonesia LPPOM MUI didukung Laboratorium Halal yang telah mendapatkan Sertifikat ISO 17025 dari Komite Akreditasi Nasional (KAN)," kata Lukmanul melalui keterangan tertulis kepada Republika.co.id, Rabu (31/1).
Menurutnya, urgensi bagi LPPOM MUI dapat menjalankan lembaga sertifikasi sesuai standar dunia Internasional. Dengan begitu akan ada kemudahan ekspor produk yang telah disertifikasi oleh LPPOM MUI masuk ke negara-negara Timur Tengah dan Organisasi Kerjasama Islam (OKI).
Lukmanul menyampaikan, proses persiapan LPPOM MUI sudah dimulai sejak 2016, kemudian melakukan berbagai peningkatan standar. Baik peningkatan standar sistem maupun sumber daya manusia. Dia menambahkan, diperolehnya sertifikat ISO 17065 ini tentu akan memberikan keunggulan bagi LPPOM MUI.
"Salah satunya adalah sertifikat halal LPPOM MUI diakui oleh Internasional, khususnya di negara yang menerapkan standar serupa," ujarnya.
Dalam acara tasyakur milad ke-29 LPPOM MUI juga dilakukan penandatanganan kerja sama antara LPPOM MUI dan portal e-commerce terkemuka, yakni aladdin street. Portal e-commerce produk halal ini akan menjadi mitra strategis LPPOM MUI dalam memasarkan produk halal Indonesia. Serta bisa menjadi rujukan produk halal dalam sistem perdagangan.
Saat tasyakur Milad ke-29 LPPOM MUI juga menerima sertifikat akreditasi ISO 17065 dari Badan Sertifikasi Nasional (BSN). Sertifikat akreditasi ISO diserahkan oleh Kepala BSN Prof Bambang Prasetya kepada Direktur LPPOM MUI Dr Lukmanul Hakim.
Sertifikat ISO 17065 merupakan Penilaian Kesesuaian Persyaratan Akreditasi Lembaga Sertifikasi Produk, Barang dan Jasa untuk menjamin lembaga sertifikasi melaksanakan sistem sertifikasi pihak ketiga secara konsisten. Standar ini digunakan sebagai acuan bagi badan akreditasi dalam mempersyaratkan pengoperasia lembaga sertifikasi produk, proses dan jasa.
Acara tasyakur Milad ke-29 LPPOM MUI juga dihadiri Menteri Agama Lukman Hakim Syaifudin, Ketua Umum MUI Prof KH Ma'ruf Amin, Kepala BSN Bambang Prasetya, pimpinan perusahaan, pengurus MUI dan LPPOM MUI. Serta Ormas Islam, komunitas halal dan undangan lainnya.