REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Sebanyak 60 ribu Alquran didistribusikan Badan Wakaf Alquran (BWA) ke 14 kabupaten/kota di Provinsi Papua Barat Daya dan Provinsi Papua. Alquran para wakif telah didistribusikan ke masjid, TPQ, pondok pesantren, majelis taklim, dan sekolah-sekolah yang membutuhkan, menurut keterangan tertulis BWA kepada Republika, Kamis (26/6/2025).
Beberapa kota yang mendapatkan Alquran wakaf tersebut, yakni Kota Sorong, Kabupaten Sorong, Kabupaten Sorong Selatan, Kabupaten Tambrauw, Kabupaten Teluk Bintuni, Kabupaten Raja Ampat, Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Keerom, Kabupaten Sarmi, Kota Biak, Kabupaten Supiori, Kabupaten Yapen, Kabupaten Waropen.
Hadirnya Alquran ini dinilai membawa senyum kebahagiaan bagi masyarakat, terutama mereka yang berada di daerah terpelosok, terpencil, dan pulau-pulau terluar baik yang ada di Papua Barat Daya maupun Papua.
Hazairin Hasan selaku Chief Networking Officer (CNO) BWA mengatakan, masyarakat menyambut baik adanya pendistribusian Alquran ini dan berharap agar Alquran baru yang mereka dapatkan bisa menambah semangat mereka untuk terus belajar Alquran, terutama untuk anak-anak sebagai generasi penerus di tanah Papua ini.
Lihat postingan ini di Instagram
“Mudah-mudahan dengan hadirnya Alquran wakaf dari BWA ini bisa membantu menguatkan akidah umat muslim yang ada di Papua, dan juga pendistribusian Alquran ini merupakan bentuk dukungan BWA kepada para ustadz/da’i terkhusus di daerah terpelosok yang selama ini telah aktif membina umat,” ujar dia.
Selain Alquran, BWA membagikan Iqro dan mengadakan acara sunatan massal di Raja Ampat. Acara tersebut diikuti oleh 40 anak dari dua distrik, yaitu Misool Selatan dan juga Misool Timur, tepatnya di Kampung Yellu dan Kampung Usaha Jaya.
"BWA mengucapkan ribuan terima kasih kepada para wakif dan juga semua pihak yang terlibat, sehingga pendistribusian Alquran ini bisa terwujud dan berjalan dengan lancar," kata dia.