Rabu 11 Jun 2025 13:46 WIB

Pemulangan Perdana, 388 Anggota Jamaah Haji Diterbangkan ke Tanah Air

Pemulangan jamaah haji RI gelombang pertama sudah dimulai.

Jamaah haji Indonesia berjalan sambil mendorong kopernya menuju bus saat pemulangan di Hotel Moro Alalameyah, Makkah, Arab Saudi, Selasa (10/6/2025).
Foto: ANTARA FOTO/Andika Wahyu
Jamaah haji Indonesia berjalan sambil mendorong kopernya menuju bus saat pemulangan di Hotel Moro Alalameyah, Makkah, Arab Saudi, Selasa (10/6/2025).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sesudah menjalani rangkaian ibadah haji di Tanah Suci, jamaah Indonesia akan kembali ke Tanah Air. Fase pemulangan ini dijadwalkan berlangsung sejak pekan kedua bulan Juni 2025. Proses tersebut dilakukan secara bertahap, menyesuaikan dengan kelompok terbang (kloter) masing-masing. 

Sebanyak 388 anggota jamaah haji Kloter UPG 1 Makassar menjadi rombongan pertama yang diterbangkan dari Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA), Madinah, Arab Saudi, pada Rabu (11/6/2025) pukul 21.30 waktu Arab Saudi.

Baca Juga

"Alhamdulillah, seluruh jamaah dan lima petugas dalam kloter ini telah sampai di bandara dalam keadaan sehat walafiat," ujar Wakil Kepala Daerah Kerja (Daker) Bandara Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, Abdillah, dikutip dari laman Kementerian Agama RI, Rabu (11/6/2025).

Menurut Abdillah, rombongan Kloter UPG 1 merupakan penerbangan perdana dalam rangkaian pemulangan jamaah haji RI ke Tanah Air pada tahun ini. Pesawat yang membawa mereka dijadwalkan lepas landas (take off) pada pukul 03.30 dini hari waktu setempat.

Dalam kesempatan itu, Abdillah juga mengingatkan seluruh jamaah yang belum diberangkatkan ke bandara agar mematuhi aturan, termasuk yang berkaitan dengan barang bawaan. Ia menekankan pentingnya disiplin agar proses jamaah di bandara dapat berjalan lancar dan tertib.

"Untuk keperluan kabin, hanya diperbolehkan membawa koper kecil (tas kabin) dan tas paspor. Tidak boleh membawa tas tambahan lainnya," tegasnya.

Ia mengimbau jamaah agar mereka sudah mempersiapkan barang bawaannya sejak dari hotel masing-masing.

"Kalau sudah tertib dari hotel, proses di bandara akan lebih cepat dan nyaman," jelas Abdillah.

Kepulangan jamaah haji Indonesia dari Madinah akan berlangsung secara bertahap dalam sepekan ke depan. PPIH Daker Bandara pun telah menyiapkan layanan maksimal untuk memastikan proses pemulangan berjalan aman, lancar, dan nyaman bagi seluruh jamaah.

Menurut Kementerian Agama (Kemenag), pemulangan jamaah haji ke Indonesia tahun ini dimulai pada 11 Juni 2025 dan berlangsung hingga 11 Juli 2025. Proses kepulangan dilakukan dalam dua gelombang, sama seperti saat keberangkatan. 

photo
Rencana Perjalanan Ibadah Haji 2025/1446 - (Republika)

Pemulangan Jamaah Haji Gelombang I (11-25 Juni 2025/15-29 Dzulhijjah 1446) 

Jamaah yang tergabung dalam gelombang pertama akan pulang dari Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah. Kloter-kloter awal dari berbagai embarkasi seperti Jakarta-Bekasi (JKS), Solo (SOC), Surabaya (SUB), dan lainnya termasuk dalam gelombang ini. Kepulangan dilakukan bertahap setiap hari, dengan rata-rata 15–20 kloter per hari.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement