REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyembelihan hewan qurban merupakan ritual yang dilaksanakan oleh umat Islam setelah menunaikan Sholat Idul Adha. Untuk melaksanakan penyembelihan hewan qurban, terdapat tuntunan syariat yang harus dipenuhi oleh panitia qurban atau Rumah Pemotongan Hewan (RPH).
Berqurban memiliki banyak keutamaan. Pahalanya sangat besar. Rasulullah SAW menjelaskan setiap helai rambut dan bulu hewan qurban dihitung sebagai pahala bagi orang yang berqurban.
Islam telah mengatur tata cara penyembelihan hewan qurban. Berikut ini adalah tata cara yang perlu diperhatikan.
Cara Menyembelih Hewan Qurban
1. Menghadap kiblat
Diriwayatkan dalam hadits:
“Saya (Imam Syafii) menyukai agar sembelihan dilakukan dengan menghadapkannya ke arah kiblat.” (HR Al-Hawi: 15/94)
Jika lupa atau tidak membaca basmallah, qurbannya tetap sah. Namun, jika sengaja tidak membacanya, maka hukumnya makruh.
2. Menghadapkan hewan ke kiblat
Disunnahkan menghadap ke arah kiblat bagi penyembelih, demikian pula hewan yang akan disembelih.
3. Menajamkan pisau jauh dari hewan
Hindari mengasah pisau di hadapan hewan qurban agar tidak membuat hewan ketakutan.