REPUBLIKA.CO.ID, MAKKAH -- Jamaah haji yang terpisah dari rombongan saat keberangkatan dari Madinah ke Makkah mulai diberangkatkan secara bertahap oleh petugas Daerah Kerja (Daker) Madinah, dan pada Sabtu (17/5/2025), sebanyak 60 calhaj diberangkatkan.
“Alhamdulillah, kami kembali memberangkatkan 60 calon haji yang terpisah rombongan dari Madinah ke Makkah. Kami berharap mereka bisa segera berkumpul kembali dengan rombongannya di Makkah,” kata Kepala Daker Madinah M Lutfi Makki di Madinah, Ahad.
Sebanyak 60 calhaj ini, kata Makki, diberangkatkan dengan empat mobil coaster. Mereka diantar menuju Makkah sesuai dengan hotel rombongannya masing-masing.
“Dari hotel di Madinah, mereka transit sebentar di Bir Ali untuk miqat umrah wajib. Sehingga, sesampainya di Makkah, setelah beristirahat, mereka bisa menunaikan umrah,” dia menuturkan.
“Saat ini masih ada sekitar 250 calhaj di hotel yang disiapkan khusus untuk jamaah terpisah rombongan. Besok in syaa Allah akan kembali kita berangkatkan secara bertahap. Intinya, kami akan terus berupaya agar mereka semua bisa segera diberangkatkan menuju Makkah,” dia melanjutkan.
Adapun pihaknya telah menyiapkan hotel khusus sebagai tempat bagi jamaah haji Indonesia yang terpisah dari rombongannya saat akan pergi ke Makkah. Mereka yang ada di hotel, ujarnya, diberangkatkan secara bertahap sejak tiga hari lalu.
“Kami siapkan hotel khusus untuk memberikan kenyamanan bagi jamaah, sekaligus memastikan ada tempat bagi mereka selama di Madinah, meski rombongannya sudah berangkat ke Makkah,” kata dia.