Sabtu 17 May 2025 15:37 WIB

Ini Persiapan Arab Saudi untuk Haji 2025

Pekerjaan pembangunan di Muzdalifah meliputi jalur pejalan kaki.

Rep: Fuji E Permana/ Red: Muhammad Hafil
Jamaah calon haji berjalan di bawah kipas angin embun (cooling fan) di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi, Jumat (16/5/2025). Hal tersebut guna membantu mendinginkan area Masjidil Haram di tengah cuaca panas ekstrem yang mencapai 43 derajat celcius.
Foto: ANTARA FOTO/Andika Wahyu
Jamaah calon haji berjalan di bawah kipas angin embun (cooling fan) di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi, Jumat (16/5/2025). Hal tersebut guna membantu mendinginkan area Masjidil Haram di tengah cuaca panas ekstrem yang mencapai 43 derajat celcius.

REPUBLIKA.CO.ID,DUBAI -- Komisi Kerajaan Arab Saudi untuk Kota Makkah dan tempat-tempat suci telah mengumumkan kesiapannya untuk musim haji 1446 Hijriyah/2025 Masehi melalui serangkaian proyek dan inisiatif berkualitas tinggi, dengan fokus pada wilayah pusat dan tempat-tempat suci.

Komisi Kerajaan Arab Saudi untuk Kota Makkah tersebut mengatakan bahwa strategi pengembangan tahun ini mencakup peningkatan infrastruktur, sistem transportasi, dan layanan lapangan dan kesehatan.

Baca Juga

Di wilayah pusat, lingkungan pejalan kaki telah ditingkatkan dengan trotoar yang diperlebar dan trotoar yang teduh, dan ruang shalat telah ditetapkan untuk meningkatkan arus orang dan mendistribusikan kerumunan secara efektif, dikutip dari lama Gulf News, Sabtu (17/5/2025).

Mengenai transportasi, Pusat Transportasi Umum, yang berada di bawah Komisi Kerajaan dan bertanggung jawab untuk mengawasi transportasi selama haji, telah menerapkan rencana operasionalnya untuk musim ini. Ini termasuk mengoperasikan sistem Bus Makkah, yang dirancang untuk memenuhi permintaan musim ini.

Dari tanggal 15 Dzulqadah hingga 30 Dzulhijjah, 400 bus akan beroperasi di 12 rute, yang mencakup 431 pemberhentian dan empat stasiun pusat. Rencana ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi operasional pada rute-rute dengan kepadatan tinggi melalui koordinasi dengan Sindikat Transportasi Umum dan otoritas terkait.

Lokasi-lokasi berkapasitas tinggi telah dialokasikan untuk layanan Taksi Makkah, dan operasi layanan akan dikelola melalui kontrak dengan para penyedia layanan untuk memastikan kelancaran dan keandalan transportasi selama musim tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement