REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Band Punk asal Purbalingga yang menjadi bahan perbincangan publik belakangan ini, Sukatani, sempat menyatakan dukungan penuh terhadap pembebasan Palestina. Band yang terdiri dari dua personel yakni Twister Angel dan Electroguy ini pun menegaskan, Palestina menjadi contoh betapa perang sangat menjijikan mengingat banyak korban bergelimpangan.
"Bagi kami kalau konteksnya Palestina jelas kami sangat mendukung pembebasan Palestina,"ujar basis Sukatani, Electroguy, lewat laman Instagram Sukatani. "Makna pembebasan itu, setiap orang bisa hidup gitu. Jadi kami sangat mendukung pembebasan Palestina," tambah dia.
Dalam salah satu postingan di akun Instagramnya, band punk ini pun menampilkan pernyataan, "Sukatani mengutuk genosida yang terjadi di Gaza dan mendukung penuh pembebasan Palestina secara utuh."
Terbentuk pada awal Oktober 2022 di Purbalingga, Sukatani memiliki kesan tentang sebuah desa dengan konotasi yang asri dan makmur sesuai manifestasi dari band ini. Sukatani memainkan instrumen drum and bass dibalut lirik yang lugas, serta kritik atas keresahan sekitar, menjadikan lirik mereka lebih kuat dalam menyampaikan pesan kepada pendengarnya.
Sukatani sudah merilis satu album penuh berjudul "Gelap Gempita" via Dugtrax Records pada bulan Juli 2023 dan satu video musik garapan Nois Are Sip! untuk lagu berjudul "Alas Wirasaba".