Ahad 17 Nov 2024 15:40 WIB

Tanda Sabar, Iman, dan Berakal Menurut Rasulullah

Rasulullah SAW ungkap tanda sabar dan iman kepada Ali bin Abi Thalib.

ILUSTRASI Nabi Muhammad SAW.
Foto: Republika.co.id
ILUSTRASI Nabi Muhammad SAW.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Di antara wasiat Nabi Muhammad SAW kepada sahabat Ali bin Abi Thalib adalah tentang tanda-tanda orang yang sabar, beriman, dan berakal.

Ini dapat ditemukan dalam kitab Washiyat Al-Musthafa yang berisi wasiat-wasiat Rasulullah ke Ali bin Abi Thalib. Buku ini disusun Syekh Abdul Wahab bin Ahmad atau yang dikenal sebagai Imam asy-Syaran.

Baca Juga

Tanda orang sabar

يَا عَلِيُّ، عَلَامَاتُ الصَّبْرِ حُسْنُ السَّرِيْرَةِ عِنْدَ اللهِ وَحُسْنُ الْخِدْمَةِ

“Wahai Ali, Tanda-tanda orang sabar itu bagusnya hati di sisi Allah, dan bagus khidmatnya (pada agama).”

Maksudnya orang tersebut memiliki hati yang baik dan ditunjukan dengan khidmat yang baik kepada agama, ulama, umat.

Kesabaran tidak melulu dipahami sebagai bentuk sikap pasif. Orang yang sabar pun sejatinya aktif melakukan sesuatu, yakni sekurang-kurangnya menenangkan diri untuk kemudian merumuskan langkah selanjutnya.

Karena itu, sifat sabar sering dikaitkan dengan ikhtiar. Dalam berproses, orang umumnya tidak dapat meraih tujuan secara seketika. Perlu kesabaran untuk menjalani tiap tahapan.

وَاسْتَعِينُوا بِالصَّبْرِ وَالصَّلَاةِ ۚ وَإِنَّهَا لَكَبِيرَةٌ إِلَّا عَلَى الْخَاشِعِينَ

“Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu.”

Tanda orang beriman

يَا عَلِيُّ، لِلْمُؤْمِنِ ثَلَاثُ عَلَامَاتٍ بُغْضُ الْمَالِ وَبُغْضُ النِّسَاءِ وَبُغْضُ الْكَلَامِ فِيْ أَعْرَاضِ النَّاسِ

“Wahai Ali, orang yang beriman itu punya tiga tanda, tidak senang menumpuk-numpuk harta (adapun punya harta digunakan untuk kemaslahatan di jalan Allah), dan tidak senang wanita (yang melemahkan dalam agama), dan tidak senang membicarakan tentang kecacatan orang lain.”

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement