Selain itu, kami hampir kehabisan bahan bakar, dan ada konvoi (bantuan) yang akan mencapai Gaza hari ini; namun, sayangnya, tentara Israel mencegah konvoi ini memasuki Gaza utara. Oleh karena itu, kami menyerukan kepada dunia untuk mengizinkan masuknya bahan bakar dan membiarkan rumah sakit menyediakan layanan kemanusiaannya, yang harus dipastikan oleh dunia untuk melindungi sistem kesehatan dan memungkinkannya beroperasi. Ini adalah pesan kemanusiaan, pesan perdamaian untuk anak-anak, dan kami berharap dunia mendukung kami dalam pesan kami dan membuka jalan bagi masuknya segala (bantuan) yang dibutuhkan sehingga kami dapat menyediakan layanan medis yang aman di Gaza utara.
Baru saja, terjadi penembakan di sekitar rumah sakit, dan langit-langit ini runtuh ke tanah beberapa saat yang lalu. Kami bekerja dalam kondisi yang sangat sulit, di bawah tekanan, ketakutan, dan ancaman.
Oleh karena itu, kami mendesak semua orang yang bersuara untuk mendukung kami demi menyelamatkan anak-anak kami di Gaza utara dan agar rumah sakit ini dapat beroperasi dan menyediakan layanan kemanusiaan, medis, dan kesehatannya.”
Ikuti Whatsapp Channel Republika