Senin 29 Jul 2024 07:53 WIB

Alquran Ungkap Keberadaan dan Fungsi Oksigen Lebih 14 Abad Silam

Alquran bahkan sudah bicara tentang minimnya oksigen di luar angkasa.

ILUSTRASI Tanaman hijau sumber oksigen.
Foto: dok pxhere
ILUSTRASI Tanaman hijau sumber oksigen.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Oksigen merupakan unsur yang sangat dibutuhkan manusia dan makhluk hidup di bumi. Unsur yang disimbolkan dengan huruf "O" itu menjadi unsur paling melimpah di kerak bumi, yakni setelah hidrogen dan helium. Semua manusia, hewan dan tumbuhan memerlukan zat tersebut untuk kelangsungan respirasi seluler mereka. Dengan perkataan lain, mustahil makhluk-makhluk itu hidup tanpa menghirup O2.

Oksigen secara terpisah ditemukan oleh Carl Wilhelm Scheele di Uppsala pada tahun 1773 dan Joseph Priestley di Wiltshire pada tahun 1774. Temuan Priestley lebih terkenal oleh karena publikasinya merupakan yang pertama kali dicetak. Namun, Priestley memanggil oksigen "dephlogisticated air" dan tidak mengetahuinya sebagai elemen kimia.

Baca Juga

Istilah oksigen (oxygen) diciptakan oleh Antoine Lavoisier pada tahun 1777, yang eksperimennya dengan oksigen berhasil meruntuhkan teori flogiston pembakaran dan korosi yang terkenal. Ia juga berhasil menjelaskan peran oksigen dalam pembakaran.

Kitab suci Alquran sesungguhnya telah mengisyaratkan dengan gamblang keberadaan oksigen. Lihat, misalnya, surah al-An'am ayat ke-125.

فَمَنۡ يُّرِدِ اللّٰهُ اَنۡ يَّهۡدِيَهٗ يَشۡرَحۡ صَدۡرَهٗ لِلۡاِسۡلَامِ‌ۚ وَمَنۡ يُّرِدۡ اَنۡ يُّضِلَّهٗ يَجۡعَلۡ صَدۡرَهٗ ضَيِّقًا حَرَجًا كَاَنَّمَا يَصَّعَّدُ فِى السَّمَآءِ‌ؕ كَذٰلِكَ يَجۡعَلُ اللّٰهُ الرِّجۡسَ عَلَى الَّذِيۡنَ لَا يُؤۡمِنُوۡنَ

"Barangsiapa dikehendaki Allah akan mendapat hidayah (petunjuk), Dia akan membukakan dadanya untuk (menerima) Islam. Dan barangsiapa dikehendaki-Nya menjadi sesat, Dia jadikan dadanya sempit dan sesak, seakan-akan dia (sedang) mendaki ke langit. Demikianlah Allah menimpakan siksa kepada orang-orang yang tidak beriman."

Alquran memberikan kiasan bagi orang-orang yang sesat dari jalan Allah seakan dada mereka sesak lagi sempit. Mengapa Allah mengibaratkan mereka dengan orang yang mendaki ke langit? Karena, tentu saja di luar angkasa kadar oksigen sangatlah kurang. Mereka tidak mampu bernapas dengan baik sehingga dada mereka menjadi sesak.

Bagaimanakah Alquran mengemukakan sebuah teori bahwa di luar angkasa kadar oksigen sangatlah kurang? Padahal, dalam sejarah ilmu pengetahuan modern, istilah oksigen baru saja ditemukan pada abad kep-18 M?

Tentu saja, itu bukan suatu yang mustahil bagi orang yang mengimani bahwa Alquran merupakan Kalamullah. Alquran adalah perkataan Allah, Tuhan yang menciptakan oksigen, tata surya, dan segala alam semesta ini.

Sudah isyaratkan fotosintesis ...

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement