Selasa 14 Nov 2023 09:59 WIB

Pengobatan Akhir Zaman, Mengobati Tanpa Obat, Alat, dan Jimat

Pengobatan Akhir Zaman membantu banyak orang yang membutuhkan layanan kesehatan.

Rep: Muhyiddin/ Red: Erdy Nasrul
Pelayanan kesehatan di Pengobatan Akhir Zaman
Foto:

Awalnya, dia berusaha untuk membagikan ilmunya di Belanda. Karena, Ustadz Haris pernah tinggal di negeri Kincir Angin tersebut lebih dari 25 tahun. Di sana, ia membagikan ilmunya di islamic center, di masjid, maupun di perkumpulan muslim lainnya. Namun, orang-orang Belanda kurang tertarik untuk mempelajari ilmunya. Mereka hanya ingin menjadi pasien saja.

Di suatu momen beliau balik ke Indonesia, dia pun penasaran dengan olahraga berkuda. Lalu, ia mulai mencari guru yang bias mengajarinya ilmu berkuda. Hingga akhirnya, ia bertemu dengan beberapa kenalan yang menjadikannya sampai di Klaten Jawa Tengah guna mengejar ilmu berkuda.

Pria yang lahir dari keluarga militer ini bahagia sekali bisa sampai di Klaten, melihat kuda-kuda yang ada di klaten, dan komunitas yang suka berkuda di klaten. Ketika menginjakkan kaki di Klaten pada 2017 lalu, ia pun bertemu dengan Kajian Rebonan, sebuah pengajian Islam rutin di Klaten.

Di dalam pengajian itu, Ustaz Haris secara tidak sengaja bertemu dengan Anjrah Ari Susanto dan Haryanto Bilal Zainul. Kedua sosok inilah yang kemudian membersamainya mendirikan PAZ Al Kasaw di Klaten.

Anjrah mengatakan, dalam forum kajian itu lah Ustadz Haris mulai memperkenalkan metode pengobatannya dan mulai melakukan terapi terhadap jamaah yang memiliki keluhan penyakit, seperti asam urat, hernia, maupun sakit jantung.

Dari forum kajian itu juga Anjrah mulai tertarik untuk mempelajari metode PAZ Al Kasaw. Walaupun, menurut dia, saat itu belum ada nama khusus untuk nama metode pengobatan yang ditemukan Ustadz Haris tersebut.

“Waktu itu belum ada nama. Karena, yang namanya penemu beliau hanya pakai untuk terapi, terus selesai,” ucap Anjrah saat ditemui Republika.co.id, Jumat (10/11/2023).

 

Lihat halaman berikutnya >>>

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement