REPUBLIKA.CO.ID, PALU -- Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulawesi Tengah Irjen Pol. Agus Nugroho menyatakan siap mendukung penuh pengamanan Muktamar XI Alkhairaat sebagai salah satu momentum untuk mempererat tali persaudaraan sesama Muslim.
"Polda Sulteng siap mengamankan jalannya Muktamar Besar XI Alkhairaat," kata Irjen Pol. Agus Nugroho saat menerima kunjungan silaturahim Panitia Muktamar XI Alkhairaat di Palu, Selasa (12/9/2023).
Muktamar Alkhairaat dilaksanakan pada tanggal 27 - 30 September 2023 yang dipusatkan di Ponpes Alkhairaat Madinatul Ilmi Desa Kotarindau, Kecamatan Dolo, Kabupaten Sigi.
Menurut dia, pelaksanaan Muktamar XI Alkhairaat merupakan salah satu momentum penting untuk semakin memperkuat tali persaudaraan bagi umat Islam (Muslim).
Selain itu, Alkhairaat sebagai lembaga pendidikan dan dakwah Islam yang didirikan oleh Sayyid Idrus bin Salim Al-Jufri atau Guru Tua perlu terus dikembangkan oleh masyarakat Sulteng dan seluruh Abnaulkhairaat.
Oleh karena itu, Kapolda memberikan izin kepada panitia pelaksana (panpel) untuk melakukan persiapan yang diperlukan guna menyukseskan penyelenggaraan Muktamar Alkhairaat.
Beberapa persiapan yang perlu diperhatikan di antaranya keamanan, transportasi, fasilitas, dan logistik untuk menjamin kenyamanan peserta dan kelancaran acara.
Sementara itu, Ketua Utama Alkhairaat Habib Sayyid Alwi bin Saggaf Aljufri menyambut baik dukungan dan kerja sama yang diberikan Polda Sulteng.
“Muktamar Alkhairaat adalah ajang penting bagi umat Islam, sehingga dengan adanya dukungan dari kepolisian dan semua pihak dapat memastikan acara tersebut berjalan dengan lancar dan aman,” kata dia.
Ia berharap dengan dukungan penuh dari kepolisian Sulawesi Tengah dan komitmen dari panitia pelaksana, Muktamar XI Alkhairaat dapat terselenggara dengan baik dan bermanfaat bagi seluruh peserta.