Rabu 04 May 2022 14:14 WIB

Pria Hindu di India Jadi Penjaga Masjid Berusia 350 Tahun

Bechan Baba, adalah penjaga masjid Chowkhamba atau Masjid Anarwali.

Rep: Zahrotul Oktaviani/ Red: Agung Sasongko
Masjid di India (ilustrasi)
Foto:

Saat diskusi semakin membesar untuk urusan saat ini, ia mengutip filosofi Ganga Yamuni Tehzeeb, budaya cara hidup sinkretis yang memadukan unsur-unsur Hindu dengan praktik keagamaan Muslim.

Masyarakat sekitar disebut hidup menurut Ganga Yamuni Tehzeeb. Selama 17 tahun terakhir, ia telah mengunjungi masjid setiap hari dari Vishsheshwar Ganj, tempatnya tinggal.

"Tidak sekali pun saya terbawa oleh pikiran yang memecah belah. Bersama-sama, kami telah mengorganisir banyak Char-o-Darvish pada tanggal 19 setiap bulan. Sejauh ini, tidak ada yang keberatan Bechan Baba menyelenggarakan kegiatan," ujarnya.

Seorang sejarawan terkenal, Rana Safvi, menyebut setiap orang di Banaras telah melihat pluralisme yang ada. Banaras memiliki raja Brahmana dan dewan Muslim. Safvi sendiri merupakan sejarawan yang kerap mendokumentasikan warisan budaya India.

Bagi banyak Muslim lokal, pengabdian yang dilakukan Bechan pada keyakinannya tidak mengganggu hubungan mereka dengannya. Banyak orang yang shalat di masjid telah menjadi sahabatnya selama bertahun-tahun.

Mereka bahkan mengundang keluarga Bechan ke pesta pernikahan dan perayaan Idul Fitri. Bechan pun dengan hangat membalas kebaikan dan kehangatan yang ia terima.

"Bechan Baba selalu ada di sana. Sebelumnya ayahnya dan kemudian dia," kata imam Masjid Chowkhamba Dillu Rehman. Ia merupakan warga Pili Kothi di Banaras yang telah melaksanakan salat Jumat dan Idul Fitri sejak 2001.

Lebih lanjut, ia menyebut warga Banarasis yang 'asli' mengetahui kewajaran hubungan ini. Dinamika kehidupan di wilayah tersebut merupakan bentuk kehidupan yang sinkretis. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement