Sabtu 13 Mar 2021 19:02 WIB

Sejarah Perebutan Yerusalem Sejak Era Kekaisaran Asiria

Yerusalem merupakan wilayah konflik atau wilayah perebutan sejak zaman dulu.

Rep: Fuji E Permana/ Red: Ani Nursalikah
Sejarah Perebutan Yerusalem Sejak Era Kekaisaran Asiria. Orang-orang menghadiri perayaan Isra dan Mi'raj, yang menandai kenaikan Nabi Muhammad di kompleks yang dihormati oleh orang-orang Yahudi sebagai Temple Mount dan Muslim sebagai Tempat Suci di Kota Tua Yerusalem pada 11 Maret 2021. The Dome of the Rock terlihat di latar belakang.
Foto:

Wilayah Palestina atau Kanaan ini selanjutnya tahun 1500 SM dikuasai oleh Mesir Kuno pada zaman raja-raja Pharaoh atau Fir'aun. Pada masa itu ada keyakinan Nabi Yusuf anak Nabi Yakub dari Palestina menuju ke Mesir sehingga Palestina ada kaitan sejarah dengan Mesir. Karena, pada masa itu Palestina dikuasai oleh Mesir kuno.

"Kemudian, tahun 1000 SM sampai 740 SM, Palestina menjadi wilayah merdeka. Pada masa itu, Nabi Daud (ayah dari Nabi Sulaiman) membebaskan dan memerdekakan Palestina dari pihak asing yang berkuasa," ujar Bunyam.

Ketua Komisi Hubungan Luar Negeri dan Kerja Sama Internasional MUI ini menjelaskan, sejarah Palestina merdeka selama 350 tahun itu pada zaman Nabi Daud sampai keturunannya. 

Selanjutnya, Palestina dikuasai lagi oleh Kekaisaran Neo Asiria atau Neo Babilonia pada tahun 700 SM sampai 500 SM. Berganti lagi penguasa, Palestina dikuasai oleh Kerajaan Persia.

Selanjutnya, Palestina dikuasai Kerajaan Hellenik setelah invasi Aleksander Agung atau Alexander the Great. Tahun 60 SM saat Romawi menjadi kekaisaran yang besar, mereka berhasil menguasai wilayah Palestina.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement