REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA–- Tahun 2020 ini Rumah Zakat Kembali mendapatkan penghargaan dalam acara Indonesia Original Brand Award untuk kategori ZIS. Penghargaan ini merupakan penghargaan ke-5 yang didapatkan Rumah Zakat sejak tahun 2015.
Indonesia Original Brands Award yang diselenggarakan Majalah SWA dan Business Digest merupakan ajang penghargaan dan selebrasi terhadap merek-merek asli Indonesia. Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, di mana ajang penghargaan merek asli Indonesia diadakan secara meriah melalui event tatap muka, pada 2020 ini ajang Indonesia Original Brands Award dilaksanakan secara virtual Senin (13/07)
Adapun tolak ukur yang menjadi penilaian dilihat berdasarkan beberapa variabel. Brand Awareness, loyalty, Reputation, Competitiveness yang kuat berdasarkan riset oleh Business Digest dan Majalah SWA. "Alhamdulilah, terimakasih atas kepercayaan masyarakat dan seluruh stakeholder kepada Rumah Zakat atas diraihnya pengharaan Indonesia Original Brand untuk kategori ZIS. Mohon doanya agar kami bisa terus menjadi lebih baik," ujar CEO Rumah Zakat, Nur Efendi , Selasa (14/07).
Efendi menambahkan, pencapaian tersebut menjadikan Rumah Zakat lebih berkomitmen untuk terus menjadi lembaga yang profesional dan amanah terutama dalam memberikan pelayanan dan memberikan kebahagiaan untuk masyarakat Indonesia dan dunia. Selama 2020 melalui optimalisasi dana zakat infak dan sedekah dari para donatur Rumah Zakat telah memberikan manfaat dan kebahagiaan bagi 1,3 Juta Penerima Manfaat. 1685 Desa Berdaya, 19 Sekolah Juara, 8 Klinik Kesehatan, serta telah mendistribusikan 146.518 paket
Superqurban pada masyarakat mebutuhkan yang terdampak Covid-19. Selain itu, melalui moment qurban, Rumah Zakat ingin memberikan manfaat yang luas pada masyarakat. Targetnya, daging kurban tersebut akan didistribusikan pada masyarakat yang terdampak covid-19. Karena, krisis ekonomi ini dekat dengan krisis pangan.
Rumah Zakat ingin mempermudah masyarakat dalam mengakses pangan. “Superqurban menjadi salah satu upaya untuk membantu masyarakat yang terdampak Covid-19 terutama mereka yang pendapatannya berkurang selama pandemi. Superqurban akan terus didistribusikan sepanjang tahun untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat di masa-masa sulit," papar Nur Efendi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika