REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Respons masyarakat terhadap Gerakan Nusantara Mengaji di luar dugaan. Bahkan, hingga kegiatan ini ditutup Ahad (8/5) masih ada yang mendaftar di panitia.
Inisiator GNM, A Muhaimin Iskandar, mengatakan lebih dari 2,5 juta orang di seluruh Indonesia, dari Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam hingga Papua mengikuti acara Nusantara Mengaji yang dibuka di Jember, Sabtu (7/5) malam.
Cak Imin, begitu akrab disapa, menyatakan rasa syukur atas suksesnya acara pembukaan GNM di Jember, Jawa Timur.
“Sungguh saya tidak menyangka dan diluar dugaan, begitu antusiasnya masyarakat terhadap Gerakan Nusantara Mengaji. Syukur Alhamdulillah," kata Cak Imin saat penutupan GNM di Pesantren Al-Khananiyyah, Jakarta Timur, Ahad (8/5).
Cak Imin menyatakan kegembiraan dan sukacita atas antuaias masyarakat Indonesia yang luar biasa. Apalagi lebih dari 325.000 khataman Alquran.
"Jumlah itu jika dibandingkan dengan target sudah melebihi karena panitia menargetkan sebanyak 300 ribu khataman Alquran," kata Cak Imin.
Cak Imin berharap bahwa dengan kegiatan Nusantara Mengaji dapat mewujudkan bangsa Indonesia yang damai, tenteram, tidak ada perpecahan, dan sejahtera karena tidak hanya dengan semangat membaca Alquran, namun masyarakat diimbau untuk memahami, menghayati, dan mengamalkannya.
"Kita kembangkan Nusantara Mengaji sampai semua terwujud yakni satu desa satu hafiz dan satu masjid satu hafiz," Cak Imin.
Sementara itu di Masjid Baiturrahim Ulee Lheue Meuraksa Banda Aceh juga digelar acara penutupan Nusantara Mengaji yang dihadiri Menteri Desa PDTT Marwan Jafar.
"Masyarakat Aceh menunjukkan sukacitamya mengikuti Nusantara Mengaji. Alhamdulillah. Semoga kita senantiasa dalam keberkahan," kata Marwan Jafar.