Kamis 06 Aug 2015 06:43 WIB

Muslim India Kembangkan Aplikasi Alquran Digital

Rep: c27/ Red: Agung Sasongko
Alquran Digital
Foto: Republika/ Yasin Habibi
Alquran Digital

REPUBLIKA.CO.ID, SRINAGAR -- Seorang Muslim India membuat aplikasi Alquran digital dengan terjemahan bahasa yang berbeda-beda. Alquran digital ini akan disebar untuk seluruh kalangan, termasuk masyarakat yang bukan beragama Islam.

Sartaj Ahmad, cendikiawan pembuat aplikasi ini akan menawarkan fasilitas yang dapat membantu masyarakat luas memahami Alquran. Pengunduh bisa mendapatkan Alquran dalam terjemahan bahasa berbeda sesuai pemahaman dari dari pembacanya.

"Ini merupakan kewajiban setiap Muslim untuk memberikan kepada setiap warga negara pesan Allah sebagai kitab suci yang tidak hanya dimaksudkan khusu suntuk umat Islam saja," ujar Sartaj Ahmad Satya dari Sandesh Foundation (SSF) kepada Greater Kashmir dilansir dari OnIslam, Kamis (6/8).

Aplikasi ponsel baru ini resmi diluncurkan dengan kerja sama Sekretaris Jendral Dewan Seluruh Muslim India Maulana Khalid Saifullah Rahmani. Peluncuran ini dilakukan pada seminar di  Nawab Bazar, Shaher-e-Khaas.

Peluncuran aplikasi dan seminar ini dihadiri oleh para cendekiawan Muslim India, termasuk Maulana Syed Hassan Bilal Nadvi dari Lucknow, Mufti Abdul Rashid Rektor Darul Uloom Bilaliya, Maulana Syed Hussain Arshid Nadvi, Maulana Sana ullah dari HPVT, Mufti Sultan Siraj ul Ulum, Sartaj Ahmad dan Shahid Shameem dari SSF dan Quran Institute Kanpur, dan mahasiswa-mahasiswa yang mengikuti seminar.

"Mereka akan menghapus kesalahpahaman tentang Islam, agama damai dan berbagi dengan mereka salinan digital dari Alquran pada media seperti CD, DVD, Pendrives, ponsel selular, kartu memori dan hard drive," ujar Maulana Syed Hassan Bilal Nadvi memuji penyelenggara karena telah mengeluarkan aplikasi yang akan membantu penyebaran Islam dengan baik pada seluruh manusia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement