Jumat 17 Jul 2015 05:50 WIB

Dialog Multikultural untuk Kerukuman Umat

Kerukunan umat beragama
Foto:

Kegiatan pengembangan wawasan multikultural antar pemuka agama ini bertujuan (1) memperlancar komunikasi antar pemuka agama, baik pemuka agama pusat maupun antar sesama pemuka agama daerah, (2) menumbuhkan wawasan multikultural serta sikap saling meng¬hargai dan mempercayai di antara pemimpin/pemuka agama pusat dan daerah, (3) mengembangkan visi dan misi bersama para pemimpin/ pemuka agama pusat dan daerah tentang pembinaan kerukunan hidup beragama yang lebih dinamis di masa depan, khususnya peningkatan kerjasama nyata dalam menanggu¬langi masalah-masalah hubungan antar umat beragama dan kerawanan sosial, dan (4) menginventarisir kearifan-kearifan lokal yang dapat mendu¬kung kerukunan umat beragama dan mengidentifikasi faktor-faktor yang mungkin dapat mendorong atau kurang mendo¬rong kerukunan umat beragama.

Adapun hasil langsung (output) dari kegiatan ini adalah (1) terjalinnya hubungan yang lebih harmonis antara para pemim¬¬pin agama dari agama yang berbeda, baik pusat maupun daerah, (2) meningkatnya keter¬bukaan, saling pengertian, saling mempercayai, serta saling menghargai di antara pemimpin agama pusat dan daerah, (3) terbangunnya visi dan misi bersama tentang pemeliharaan kerukunan umat beragama ke depan; (4) rumusan rencana aksi untuk kerjasama nyata dalam menanggu¬langi masalah-masalah hubungan antar umat beragama dan kerawanan sosial, dan (5) ter¬inventarisirnya kearifan-kearifan lokal yang dapat mendukung keru¬kunan antar umat beragama.

Untuk dapat melaksanakan dialog tersebut, dilaksanakan berbagai kegiatan, antara lain Pertama, pada tahap awal dilakukan penelitian dalam rangka menghimpun informasi dan data awal. Hasil penelitian menjadi masukan bagi peserta dialog guna lebih mengenali kondisi daerah objek kegiatan. Kedua, pelaksanaan dialog antara peserta pusat dan daerah tingkat provinsi serta tingkat kabupaten. Pada tingkat provinsi dilakukan selama 2 hari di Hotel Le Dian Kota Serang.

Pada tingkat kabupaten dilakukan di Kabupaten Tangerang bertempat di Hotel Soll Marina, selama 2 hari, dan Ketiga, selain dialog juga dilakukan kunjungan dan dialog informal dengan pengurus dan jamaat rumah ibadat dari lima agama (Pura Eka Wira Anantha, Vihara Avalokitesvara, Gereja Katolik Kristus Raja, Gereja Kristen Indonesia, dan Masjid Agung As-Sauroh) yang ada di Kota Serang dan 1 rumah ibadat (Kelenteng Boen Tek Bio) di Kota Tangerang.

Sedangkan waktu pelaksanaan dialog pemuka agama tingkat pusat dengan pemuka agama tingkat provinsi adalah tanggal 10-12 September 2013 di Hotel Le Dian Kota Serang, sedangkan pelaksanaan dialog pemuka agama tingkat pusat dan tingkat kabupaten adalah tanggal 12-13 September 2013 bertempat di Hotel Soll Marina Tangerang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement