REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelaksana tugas Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menginginkan anak-anak umur 12 tahun yang beragama Islam bisa khatam Alquran.
"Saya ingin semua anak-anak DKI yang beragama Islam bisa khatam Al Qur'an pada usia 12 tahun karena itu saya minta bantuan MUI untuk mewujudkan ini," katanya saat membuka Rapat Koordinasi Daerah (Rapat) Majelis Ulama Indonesia (MUI) DKI Jakarta di aula Balai Kota, Rabu (13/11).
Ia mengatakan untuk mewujudkan keinginan tersebut, maka anak-anak dan remaja harus tertarik menghabiskan waktu di masjid. Untuk mewujudkan hal itu, maka masjid dan fasilitasnya harus dibuat nyaman. Karena itu Ahok mengusulkan perluasan masjid-masjid yang terlalu sempit untuk membangun taman bacaan Alquran.
"Saya minta bantuan MUI untuk mempercepat ini. Istilahnya wakaf tanah, tapi Pemprov DKI akan mengganti tanah tersebut," ucapnya. Ahok mengatakan, berdasarkan survei yang dibacanya dari berbagai sumber bahwa anak-anak yang menghabiskan banyak waktu di rumah ibadah, akan menjadi orang yang berguna bagi agama dan bangsanya.
Wakil Ketua Umum MUI KH Ma'ruf Amin menyambut baik rencana Plt Gubenur DKI itu dan meminta Pengurus MUI DKI Jakarta segera merespon. "Rencana ini sangat bagus, ada dua poin yang harus segera direspon, memberdayakan masjid-masjid dan mengembangkan pengajaran Alquran," katanya.
Ia mengatakan MUI menjadi garis depan untuk menjaga akidah umat sehingga program yang meningkatkan akhlak umat harus ditingkatkan.