Jumat 06 Jan 2012 07:55 WIB

Inilah Adab Berkomunikasi Lewat Telepon (Bag 2)

REPUBLIKA.CO.ID, Berikut ini, tata cara atau adab berkomunikasi lewat telepon lainnya yang perlu diperhatikan seorang Muslim:

Keempat, tak berbicara keras-keras saat menelepon.

Seorang Muslim hendaknya merendahkan suaranya ketika bertelepon, yang penting bisa terdengar oleh orang yang dihubungi atau menghubungi. ‘’Tak sepantasnya mengangkat sura keras-keras ketika berbicara, karena bisa saja menyakiti pihak yang dihubungi. Allah SWT berfirman dakam surah Luqman ayat 19: ‘’… Dan rendahkanlah suaramu…’’

Kelima, matikan telepon genggam ketika masuk masjid.

Menurut Syekh Sayyid Nada, seorang Muslim hendaknya mengusahakan agar telepon genggam tak berdering ketika seseorang berada di  dalam masjid saat shalat. Suara dering telepon dapat mengganggu kekhusyukan  orang lain yang sedang shalat dan zikir. Untuk itu, sebaiknya seorang Muslim mematikan telepon genggamnya saat akan memasuki masjid.

Keenam, mengikuti ketentuan syariat jika perlu meninggalkan pesan suara.

Apabila merasa perlu meninggalkan pesan suara di telepon, kata Syekh Sayyid Nada, hendaklah melakukannya menurut ketentuan-ketentuan syariat. Misalnya, memulai pesannya dengan salam, kemudian mengingatkan orang yang menghubunginya untuk meninggalkan nama, alamat, sebab dan lain-lainnya.  Setelah itu, akhiri dengan salam.

Ketujuh, mengajari anak-anak untuk menggunakan telepon apabila dibutuhkan.

Seorang Muslim hendaknya mengajari anak-anak yang sudah mumayyiz (dapat membedakan antara baik dan buruk) cara menggunakan telepon untuk keperluan-keperluan mendesak atau darurat. Syekh Sayyid Nada menambahkan, agar para orangtua mengingatkan anaknya untuk tak menggunakan telepon, kecuali untuk kepentingan darurat.

Kedelapan, tak menguping pembicaraan orang lain.

Rasulullah SAW bersabda: ‘’Barang siapa menguping pembicaraan orang lain sementara mereka tak menyukainya, maka akan ditungkan cairan timah pana pada kedua telinganya…’’ (HR Ath-Thabrani).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement