REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Imbauan Gubernur Sumatra Utara, Edy Rahmayadi, agar pegawai negeri di lingkup Pemprov Sumut shalat berjamaah banyak menuai energi positif. Satu pekan setelah imbauan, jamaah tampak memenuhi Masjid Agung Medan pada waktu shalat.
Mendekati waktu masuk shuhur, pengeras suara di Pemprov Sumut terdengar bersiap memberikan pengumuman. Pengumuman itu berisikan pengingat sebentar lagi akan memasuki waktu zhuhur.
Uniknya, selain mengingatkan waktu shalat, pengeras suara turut mengingatkan agar pegawai negeri Pemprov Sumut melaksanakan shalat. Tidak hanya itu, mereka diimbau shalat berjamaah di Masjid Agung Medan.
"Jadi sekarang pimpinan yang baru menerapkan itu agar kita shalat berjamaah, bagus, toh kita hidup untuk mengabdi kepada Tuhan," kata Plt Sekda Sumut, Ibnu Sri Hutomo, Rabu siang (19/9).
Masjid Agung Medan tidak berjarak jauh, bahkan bersebelahan dengan bangunan utama Pemprov Sumut. Saat ini, Masjid Agung Medan tampak sedang direnovasi.
Dari gambar-gambar yang ada, tampak rencana renovasi Masjid Agung Medan yang akan membuatnya jauh lebih besar dari bangunan lama. Hal itu tampak seiring dengan semakin ramainya jamaah.
Walau ada di pusat Kota Medan, posisinya yang berada di tengah-tengah aktivitas lalu lintas Kota Medan membuatnya tidak memiliki jamaah tetap seperti masjid yang ada di kampung-kampung. Pelaksanaan shalat zhuhur dan shalat ashar biasanya dihadiri pekerja perkantoran yang ada di sekitarnya. Itu pun hanya sewaktu-waktu, tidak begitu mengutamakan shalat berjamaah.
Suasana shalat zhuhur berjamaah di Masjid Agung Medan, Rabu (19/9).
Namun, setelah Pemprov Sumut dipimpin nakhoda baru, ada perubahan yang terjadi dari suasana Masjid Agung. Tidak cuma untuk tidur, kini orang-orang banyak mengejar shalat berjamaah.
Hal itu tentu tidak lepas dari imbauan langsung Gubernur Sumut Edy Rahmayadi agar pegawai negeri mengutamakan shalat berjamaah. Imbauan itu dikeluarkan selang lima hari usai dirinya dilantik.
"Bagus itu, biasanya kita curi-curi waktu untuk bisa shalat, sekarang kita malah diminta shalat berjamaah," ujar seorang jamaah di Masjid Agung Medan.
Kini, ramai shalat berjamaah pada waktu-waktu shalat biasa terlihat di Masjid Agung Medan. Harapannya, tentu itu bisa menjadi tradisi, tidak sekadar karena imbauan dari pimpinan melainkan ketakwaan kepada Allah SWT.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
