REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Kementerian Agama mengupayakan kuota haji untuk Indonesia meningkat hingga 22 persen pada musim haji 2011.
"Kuota Indonesia saat ini 211.000, dan kami upayakan ada penambahan menjadi 238.000 hingga 258.000," kata Menteri Agama Suryadharma Ali di Batam, Senin.
Pemerintah Indonesia, kata dia, sudah mengajukan penambahan kuota haji kepada pemerintah Arab Saudi, dan hingga kini masih dalam pertimbangan. Menurut Menteri, kuota haji Indonesia harus ditambah seiring dengan pertumbuhan jumlah penduduk.
Saat ini, kata Menteri penduduk Indonesia mencapai 237 juta jiwa, sehingga bila kuota haji diperkirakan satu per seribu, maka selayaknya 237.000. Selain pertimbangan jumlah penduduk, Menteri mengatakan penambahan kuota juga untuk memperpendek daftar tunggu.
"Saat ini daftar tunggu sudah mencapai sembilan hingga 10 tahun, kalau kuota tidak ditambah, maka daftar antrean tambah panjang," kata Menteri.
Dalam kunjungan ke Arab Saudi awal Maret, Menag menyampaikan usulan peningkatan kuota dan persoalan pelaksanaan ibadah haji pada tahun 2010 kepada pihak pemerintah setempat, terutama hambatan di imigrasi dan bandara Jeddah.
Selain itu, Menag ingin adanya kemudahan dalam pelaksanaan umrah, sebab dari tahun ke tahun pada awal pembukaan masa pelaksanaan umrah selalu ada hambatan.