Jumat 05 Dec 2025 06:15 WIB

Gubernur Mualem Menembus Aceh Tamiang, Salurkan Bantuan di Tengah Bau Mayat yang Menyengat

Mualem menyebar bantuan kepada para pengungsi di pinggir jalan Banda Aceh-Medan

Sejumlah warga melintasi air yang menggenangi jalan di Desa Pekan Seruway, Kabupaten Aceh Tamiang, Aceh, Rabu (16/10/2024). Sebanyak 2.066 jiwa warga Aceh Tamiang yang tersebar di 18 desa mengungsi akibat banjir yang disebabkan tanggul sungai jebol selebar 20 meter.
Foto: ANTARA FOTO/Dede Harison
Sejumlah warga melintasi air yang menggenangi jalan di Desa Pekan Seruway, Kabupaten Aceh Tamiang, Aceh, Rabu (16/10/2024). Sebanyak 2.066 jiwa warga Aceh Tamiang yang tersebar di 18 desa mengungsi akibat banjir yang disebabkan tanggul sungai jebol selebar 20 meter.

REPUBLIKA.CO.ID,BANDA ACEH — Gubernur Aceh Muzakir Manaf atau Mualem menerobos banjir di Aceh Tamiang untuk menyalurkan bantuan bencana kepada warga Kampung Dalam, Kecamatan Karang Baru kabupaten setempat pada Kamis (4/12/2025) dini hari.

"Alhamdulillah, hari ini kita penuhi kebutuhan sembako. Kita masih kewalahan soal air bersih dan tabung elpiji. Dalam beberapa hari ke depan akan menyusul dan kita benahi lokasi-lokasi yang terdampak,” kata Mualem dalam keterangannya yang diterima di Banda Aceh, Kamis.

Baca Juga

Mualem beserta rombongan tiba di Aceh Tamiang sekitar pukul 23.00 WIB. Dalam gelapnya malam dan kondisi listrik yang belum pulih, ia membagikan bantuan hingga Kamis dini hari  pukul 03.15 WIB.

photo
Gubernur Aceh, Muzakir Manaf (kedua kanan) menyampaikan sambutan dan sekaligus pengarahan saat peringatan 20 Tahun Hari Damai Aceh di Banda Aceh, Jumat (15/8/2025). - (ANTARA FOTO/Ampelsa)

Saat memasuki kawasan Aceh Tamiang, suasana berubah drastis. Lampu-lampu padam, jalan masih dipenuhi sisa lumpur, sementara puluhan kendaraan yang rusak akibat banjir tampak tergeletak di bahu jalan.

Di beberapa titik, bau mayat tercium menyengat. Rombongan terus bergerak hingga ke pusat Kota Kuala Simpang untuk memantau kondisi warga.

Di Kampung Dalam, Kecamatan Karang Baru, Mualem menyaksikan isi kampung yang hancur. Rumah-rumah rusak dan hanya tersisa fondasi.

Di sana, Mualem menyalurkan bantuan 30 ton sembako yang disumbangkan warga Medan, Sumatera Utara. Paket bantuan berisi air minum, beras, mi instan, biskuit, telur, dan sejumlah obat-obatan.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Muzakir (@muzakirmanaf1964)

 

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement