Rabu 22 Oct 2025 23:47 WIB

Arab Saudi Siap Gelar Konferensi dan Pameran Haji ke-5 di Jeddah

Ajang ini akan menampilkan inovasi layanan dan teknologi terbaru untuk jamaah haji.

Umat Islam memadati Jabal Rahmah jelang wukuf di Arafah, Arab Saudi, Kamis (5/6/2025). Sekitar 1,83 juta muslim dari berbagai penjuru dunia termasuk dari Indonesia yang tahun ini memiliki kuota sebanyak 221.000 jamaah berkumpul di Arafah untuk melaksanakan wukuf yang merupakan rukun haji pada prosesi puncak ibadah haji 1446 H. 
Foto: AP Photo/Amr Nabil
Umat Islam memadati Jabal Rahmah jelang wukuf di Arafah, Arab Saudi, Kamis (5/6/2025). Sekitar 1,83 juta muslim dari berbagai penjuru dunia termasuk dari Indonesia yang tahun ini memiliki kuota sebanyak 221.000 jamaah berkumpul di Arafah untuk melaksanakan wukuf yang merupakan rukun haji pada prosesi puncak ibadah haji 1446 H. 

REPUBLIKA.CO.ID, JEDDAH -- Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi bekerja sama dengan Program Pengalaman Jamaah akan menyelenggarakan Konferensi dan Pameran Haji ke-5 di Jeddah pada 9-12 November mendatang dengan mengusung tema “Dari Makkah ke Dunia.”

Acara tersebut akan menampilkan lebih dari 80 sesi dan 60 lokakarya khusus yang melibatkan akademisi, peneliti, serta perwakilan kantor urusan haji dan misi diplomatik dari berbagai negara. Selain itu, lebih dari 2.400 peserta lokakarya dan pelatihan dari seluruh dunia juga dijadwalkan hadir.

Baca Juga

Pameran yang digelar bersamaan dengan konferensi tersebut akan menempati area lebih dari 52.000 meter persegi dengan partisipasi lebih dari 260 peserta pameran dari 137 negara. Mereka akan menampilkan berbagai teknologi dan layanan terbaru yang mendukung ekosistem haji dan umrah.

Konferensi tahun ini diharapkan menjadi ajang peluncuran sejumlah inisiatif berdampak besar serta penandatanganan berbagai perjanjian baru yang akan memperkuat integrasi antara teknologi, pengembangan perkotaan, dan layanan bagi jamaah haji.

Langkah tersebut diharapkan mencerminkan peran kepemimpinan dan kesungguhan Arab Saudi dalam menyiarkan ajaran Islam serta melayani umat Islam di seluruh dunia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement