Sabtu 23 Aug 2025 21:24 WIB

Travel Umroh Optimistis Pemerintah Lindungi Jamaah di Tengah Hadirnya Platform Nusuk

Nusuk Umroh merupakan opsi baru yang melengkapi saluran yang sudah ada.

Rep: Muhyiddin/ Red: Muhammad Hafil
Umroh (ilustrasi)
Foto: republika
Umroh (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Direktur Bariklana Tour, Abdullah Mufid Mubarok menegaskan pihaknya tidak terganggu dengan hadirnya layanan Nusuk Umroh yang baru diluncurkan Arab Saudi. Menurutnya, keberadaan platform tersebut merupakan upaya Kerajaan memfasilitasi swasta atau syarikah untuk menawarkan paket umroh secara langsung.

“Isi platformnya kan syarikah atau swasta yang difasilitasi Kerajaan Arab Saudi untuk jualan paket umroh. Nah, kami yakin pemerintah Indonesia akan melindungi warga negara, sekaligus melindungi usaha kami sebagai PPIU dan PIHK yang tertib memenuhi ketentuan perizinan dan kewajiban-kewajiban lainnya,” ujar Mufid saat dihubungi Republika.co.id di Jakarta, Sabtu (23/8/2025).

Baca Juga

Mufid menegaskan, meskipun Arab Saudi membuka ruang umroh dan haji mandiri, negara tetap harus hadir melindungi, membina, dan melayani warga negara. Menurutnya, keberangkatan ibadah ke Tanah Suci sebaiknya tetap melalui Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU) dan Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK) yang resmi berizin.

“Tidak bisa jamaah dilepas begitu saja berangkat mandiri. Negara harus hadir. Caranya dengan mengharuskan keberangkatan melalui PPIU dan PIHK yang jelas memiliki izin resmi. Kami juga yakin Kementerian Haji dan Umrah nanti dapat menjadikan tata kelola pelaksanaan haji dan umrah lebih baik lagi,” ujar Ketua Bidang Humas dan Media DPP Amphuri ini.

Lebih jauh, Mufid menyinggung regulasi nasional yang mengategorikan penyelenggaraan haji dan umrah sebagai usaha berisiko tinggi, sebagaimana tercantum dalam UU No. 6/2023 tentang Cipta Kerja. Karena itu, setiap penyelenggara wajib memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB), memenuhi standar pelayanan, pembinaan, perlindungan, serta terakreditasi.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement