REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Tjahyono bersama Ketua Dekranasda Kota Bekasi, Wiwiek Hargono, secara resmi membuka Bekasi Baraka Market 2025 di Revo Mall, Jumat (25/7/2025). Pameran bertajuk “Bekasi Berkarya, Berdaya, Berkah” ini akan berlangsung selama tiga hari hingga 27 Juli 2025.
Hadir sebagai ruang sinergi antara ekonomi halal dan kreativitas lokal, acara ini menghadirkan 100 stan UMKM dari 75 brand lokal, puluhan kegiatan edukatif, serta program strategis untuk pemulihan ekonomi dan sosial.
Diselenggarakan oleh Delapan Angan Event (DAC) bersama Pemerintah Kota Bekasi dan Dekranasda Kota Bekasi, acara ini juga bertepatan dengan Hari Anak Nasional sehingga turut menghadirkan edukasi Islami, aktivitas ramah anak, dan ruang pertumbuhan spiritual-finansial keluarga urban.
Tri menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan pelaku usaha dalam menjaga daya beli masyarakat.
“Kota Bekasi tumbuh dengan semangat kolaborasi. Baraka Market adalah bukti konkret bahwa ekonomi yang berkah bisa sekaligus membangkitkan semangat sosial, spiritual, dan finansial,” ujarnya dalam siaran pers, Jumat.
Berdasarkan data BPS 2024, pertumbuhan ekonomi Kota Bekasi mencapai 5,3 persen, ditopang sektor perdagangan, jasa, industri kreatif, dan UMKM. Tercatat lebih dari 300 ribu pelaku UMKM aktif, sebagian besar bergerak di sektor halal. Pemkot juga memfasilitasi perizinan dan sertifikasi halal secara gratis, termasuk selama pameran berlangsung.
Direktur Utama DAC sekaligus inisiator Bekasi Baraka Market, Deddy Andu, menyampaikan acara ini dirancang sebagai ruang kreatif sekaligus spiritual. “Bekasi Baraka Market diharapkan menjadi ruang pertemuan antara UMKM halal, komunitas kreatif, dan masyarakat urban yang mendambakan gaya hidup berkualitas dan penuh keberkahan,” katanya.
Acara yang menempati area 5.500 meter persegi ini menghadirkan berbagai sektor: fashion muslim, halal food & beverage, produk anak, skincare halal, penerbitan, hingga komunitas.
Beberapa program unggulan meliputi:
- Kajian Keberkahan bersama Ustadz Nizaar Jabal, Ustadz Ali Hanif Kusnadi, Ustadz Muhammad Halid Syar’ie, Ustadz Lutfi Abdul Jabbar, dan lainnya.
- Baraka Kids Pop-Up Class: bermain sambil belajar bersama By Ghuraba Class, termasuk fun cooking, simulasi pemadam cilik, dan Kids Clayworks Pottery.
- Lomba Mewarnai Gratis bertema Hari Anak Nasional, berhadiah uang tunai.
- Workshop Level Up Bisnis dan Kreatif bersama Syammas P. Syarbini (Canva Verified Expert) dan komunitas seperti WBK, PEXITA, IPEMI, OLSA, dan APJI.
- Hijrah Finansial Session: “Pola Lunas Hutang” bersama Komunitas Hijrah Riba.
- Layanan Perizinan dan Sertifikasi UMKM Gratis oleh Pemkot Bekasi dan Dekranasda.
Aza Textile menghadirkan Festival Kain Kiloan untuk membuka akses bahan berkualitas dengan sistem kiloan dengan disertai workshop.
Melalui Hiro Project, panitia menggalang donasi untuk memberangkatkan 40 marbut dan guru ngaji ke Tanah Suci. Donasi dapat diberikan dengan menyumbangkan barang layak pakai seperti pakaian, tas, alat hobi, hingga elektronik ringan. Seluruh hasil penjualan 100 persen digunakan untuk program ini.
“Hadiah impian bagi mereka yang tiap hari menyapu sajadah dan mengajarkan huruf demi huruf Alquran, kini punya mimpi yang sama: menjejak Tanah Haram,” ujar Founder Hiro Project Zulkifli.
Pengunjung bisa mendapatkan berbagai promo menarik selama pameran. Harga tiket masuk Rp 20 ribu.