Kamis 05 Jun 2025 08:21 WIB

Kisah Pertobatan Adam-Hawa di Balik Wukuf Arafah

Allah SWT mengingatkan anak cucu Adam agar tak mengulangi perbuatan nenek moyangnya.

ilustrasi haji wukuf di Arafah
Foto: Republika/Daan Yahya
ilustrasi haji wukuf di Arafah

REPUBLIKA.CO.ID, Bertemunya manusia di Padang Arafah tidak lepas dari kisah Nabi Adam AS dan Siti Hawa. Pasangan pertama manusia itu diturunkan ke bumi setelah Adam melanggar perintah Allah SWT untuk tidak memakan buah khuldi.

Syahdan, Adam pun turun di sekitar India, sementara Hawa di Arab Saudi. Ustaz Adi Hidayat, pendiri Quran dan Sunnah Solution menjelaskan, kedua manusia itu kemudian saling mencari dari jarak yang beratus-ratus kilometer.

Baca Juga

Atas kehendak Allah SWT, mereka pun bertemu di sebuah tempat yang disebut Jabal Rahmah, bukit kasih sayang. Di bukit ini, mereka lantas berintrospeksi. Adam dan Hawa saling mengingatkan betapa sulitnya hidup saat keluar dari surga. Jika di surga semua kebutuhan tersedia, tidak demikian saat berada di bumi.

Semua itu mereka rasakan karena pernah melanggar perintah Allah SWT untuk tidak memakan buah khuldi. Pengetahuan mereka untuk mengenal satu dengan lainnya dan kemauan untuk berintrospeksi disebut dengan Arafah.

photo
Tenda jamaah haji Indonesia yang akan digunakan jamaah calon haji Indonesia untuk Wukuf di Arafah, Makkah, Arab Saudi, Kamis (15/5/2025). PPIH Arab Saudi mengecek kesiapan fasilitas bagi jamaah calon Indonesia yang akan digunakan selama puncak haji di Arafah, Muzdalifah dan Mina guna memberikan kenyamanan bagi jamaah. - (Rep/Teguh Firmansyah)

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement