REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Pusat Bedah dan Penyakit Jantung di Madinah, Arab Saudi telah melakukan dua kateterisasi jantung pertama yang berhasil bagi jamaah haji tahun ini. Kondisi jamaah haji Indonesia dan Pakistan menjadi stabil setelah menjalani prosedur tersebut.
Dilansir di Saudi Gazette, Rabu (8/5/2025), Klaster Kesehatan Madinah mengatakan kasus pertama melibatkan seorang jamaah haji Indonesia berusia 77 tahun yang menderita kondisi kronis, termasuk tekanan darah tinggi, penyakit ginjal kronis, dan diabetes.
Kondisi jamaah haji tersebut kritis ketika dirawat di pusat tersebut setelah menderita trombosis arteri koroner yang parah, disertai dengan syok kardiogenik dan hipotensi berat.
Klaster kesehatan menyatakan kateterisasi jantung mendesak segera dilakukan. Arteri koroner sirkular kiri dibuka dan dua stent yang mengeluarkan obat dipasang. Kondisinya membaik secara signifikan dan dia meninggalkan pusat tersebut dalam keadaan sehat.
Kasus kedua melibatkan seorang jamaah haji Pakistan berusia 60 tahun, yang didiagnosis dengan trombosis arteri koroner. Kateterisasi terapeutik yang mendesak berhasil dilakukan, di mana dua stent dimasukkan ke dalam arteri koroner kanan dan arteri desendens anterior. Pasien meninggalkan pusat dalam keadaan sehat.
Ini adalah bagian dari persiapan medis komprehensif untuk melayani para tamu Allah dan menyediakan perawatan jantung darurat. Intervensi ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan dari Madinah Health Cluster untuk menyediakan layanan kesehatan khusus dan berkualitas tinggi bagi para tamu Allah, sesuai dengan standar medis internasional tertinggi.
Sumber: Saudi Gazette