Jumat 28 Mar 2025 06:05 WIB

Panduan Sholat Idul Fitri: Niat, Takbir, Rakaat, dan Bacaan

Sholat Idul Fitri diselenggarakan di pagi hari.

Rep: Muhyiddin/ Red: Muhammad Hafil
Sejumlah umat Islam menunaikan sholat Idul Fitri 1445 Hijriah secara berjamaah di Jalan Jatinegara Barat dan Jalan Matraman Raya, Jatinegara, Jakarta, Rabu (10/4/2024). Warga muslim setempat biasanya melaksanakan sholat Idul Fitri maupun Idul Adha di samping kanan dan kiri Gereja Protestan Koinonia yang didirikan pada 1889 itu.
Foto: ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Sejumlah umat Islam menunaikan sholat Idul Fitri 1445 Hijriah secara berjamaah di Jalan Jatinegara Barat dan Jalan Matraman Raya, Jatinegara, Jakarta, Rabu (10/4/2024). Warga muslim setempat biasanya melaksanakan sholat Idul Fitri maupun Idul Adha di samping kanan dan kiri Gereja Protestan Koinonia yang didirikan pada 1889 itu.

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR --Umat Islam akan segera meninggalkan Ramadhan 1446 H dan menyambut bulan Syawal 1446 H. Untuk mengawali Syawal, diperlukan  kematangan dalam mempersiapkan sholat Idul Fitri yang baik dan benar.

Berikut niat dan tata cara sholat Idul Fitri berdasarkan buku Panduan Sholat Idul Fitri yang diterbitkan oleh Kantor Wilayah Kementerian Agama Provisi Sumatera Selatan.

Baca Juga

Pertama, membaca niat. Niat sholat Idul Fitri merupakan bagian awal dari tata cara sholat Idul Fitri. Adapun lafadz niat sholat Idul Fitri adalah sebagai berikut:

"Usholli sunnatan li'idil fithri rokataini imaman/makmuman lillahi ta'ala,". Yang artinya, "Aku berniat sholat sunnah Idul Fitri dua rakaat menjadi imam/makmum karena Allah Ta'ala,".

Sebelum imam dan makmum berniat, dimulai tanpa adzan dan iqamah karena tidak disunahkan. Maka cukup dengan menyerukan 'assholatul jaamiah'.

Kedua, dilanjutkan dengan takbiratul ihram sebagaimana shalat biasa. Setelah membaca doa iftitah, takbir lagi sebanyak tujuh kali pada rakaat pertama.

Di sela-sela takbir tersebut dianjurkan membaca lafadz berikut:

"Subhanallah walhamdulillah wa la ilaha illallah wallahu akbar,". Yang artinya, "Maha Suci Allah, segala puji bagi Allah, tiada Tuhan selain Allah, Allah Maha Besar,".

Ketiga, membaca Surah Al Fatihah. Setelah melaksanakan rukun ini, dianjurkan membaca Surah Al A'la, kemudian rukuk, i'tidal, sujud, duduk di antara dua sujud, dan sujud seterusnya berdiri.

Keempat, dalam posisi berdiri kembali pada rakaat kedua, lakukan takbir lagi (selain takbir intiqol) sebanyak lima kali seraya mengangkat tangan dan melafalkan 'Allahu Akbar' seperti sebelumnya. Jangan lupa di antara setiap takbir itu, membaca bacaan sebagaimana di poin kedua.

Kemudian membaca Surah Al Fatihah lalu Surah Al Ghasyiyah. Berlanjut ke rukuk, i'tidal, sujud, duduk di antara dua sujud, sujud, dan tasyahud akhir hingga salam seperti sholat biasa.

Kelima, salam. Dan selesai.

Dianjurkan agar para jamaah sholat Idul Fitri tidak meninggalkan masjid terburu-buru pulang. Dianjurkan untuk berdiam tenang sambil mendengarkan khutbah sholat Idul Fitri sampai selesai.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement